Otoritas La Liga setuju untuk memainkan satu pertandingan musim 2018-19 di Amerika Serikat sebagai bagian dari kesepakatan berdurasi 15 tahun dengan sebuah perusahaan media.
Asosiasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) dan Persatuan Pesepakbola Spanyol sebelumnya telah mengkritik rencana tersebut.
"(Memainkan pertandingan di AS) ini tidak wajib, ini (jika ada yang tidak mau bermain di sana) tidak masalah," kata presidn La Liga, Javier Tebas.
Awal bulan ini, Barcelona dan Girona--bersama dengan La Liga--meminta izin kepada RFEF untuk memindahkan pertandingan antara dua klub Catalan itu ke Miami. Tetapi RFEF belum bisa memberikan izin karena berbagai alasan.
Sementara itu. Presiden Real Madrid Florentino Perez mengatakan pekan lalu, rencana memainkan pertandingan di Amerika tidak untuk kepentingan klub atau penggemar.
"Kami tidak akan pergi ke Amerika Serikat," katanya.
"Jika Real Madrid tidak mau pergi (ke AS), biarkan mereka tidak pergi ke sana," kata Tebas. "Ini bukan masalah. Bagaimana Anda bisa berpikir bahwa La Liga akan membuat sebuah klub bermain di AS? Ini bersifat sukarela."
"Ada beberapa klub yang tertarik untuk bermain di AS, Barcelona salah satunya. Jika ada yang tidak bersedia, saya tidak melihatnya sebagai masalah," pungkasnya.
Baca Juga : Ramos dan Messi Pimpin Protes Perubahan Kebijakan La Liga