Memelihara Anjing Baik untuk Kesehatan Kamu?

| 26 Dec 2018 07:50
Memelihara Anjing Baik untuk Kesehatan Kamu?
Ilustrasi (Pixabay)
Jakarta, era.id - Menurut sebuah penelitian Swedia, kepemilikan anjing dapat mengurangi penyakit jantung. Dilansir dari The Guardian, Rabu (25/12/2018), sebuah penelitian terhadap 3,4 juta orang antara usia 40 dan 80 menemukan bahwa memelihara anjing dikaitkan dengan penurunan 23 persen dalam kematian akibat penyakit jantung dan risiko 20 persen lebih rendah meninggal karena sebab apa pun selama 12 tahun penelitian.

Studi sebelumnya juga menyarankan memelihara anjing dapat meredakan isolasi sosial dan depresi -keduanya terkait dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan kematian dini.

Pemilik anjing menunjukkan respons yang lebih baik terhadap stres (tekanan darah dan denyut nadi mereka tidak melambung), memiliki tingkat aktivitas fisik yang lebih tinggi, dan kadar kolesterol yang sedikit lebih rendah.

The American Heart Association cukup terguncang oleh ulasan puluhan studi untuk mengeluarkan pernyataan pada tahun 2013 yang mengatakan bahwa memiliki seekor anjing 'mungkin' berkaitan dengan berkurangnya risiko penyakit jantung.

Keengganan mereka untuk mendukung hasil riset ini karena sebagian besar penelitian bersifat observasional--peneliti mencatat adanya asosiasi, tetapi tidak dapat membuktikan penyebabnya. Ini berarti bahwa faktor-faktor lain mungkin menjelaskan mengapa pemilik anjing lebih sehat daripada, katakanlah misalnya, ikan mas, mungkin karena anjing bisa diajak berjalan seharian. 

Tove Fall, seorang ahli epidemiologi dan penulis utama studi terbaru ini, mengatakan mereka mencoba yang terbaik untuk memungkinkan adanya perbedaan dalam pendidikan, kesehatan yang buruk dan gaya hidup antara mereka yang memiliki dan tanpa anjing. Studi ini menemukan dampak positif terbesar dari memiliki anjing adalah pada orang yang hidup sendirian.

"Tampaknya seekor anjing bisa menjadi pengganti untuk hidup dengan orang lain dalam hal mengurangi risiko kematian," kata Fall.

“Anjing mendorong kamu untuk berjalan, mereka memberikan dukungan sosial dan mereka membuat hidup lebih bermakna. Jika kamu memiliki anjing, kamu lebih banyak berinteraksi dengan orang lain. Jika kamu jatuh sakit dan pergi ke rumah sakit dan kamu memiliki seekor anjing, ada motivasi besar untuk mencoba kembali ke rumah."

Tentu saja, meski punya seekor anjing, tapi hanya berdiam diri di sofa dan makan makanan berlemak, tidak akan mengurangi risiko penyakit jantung. 

"Di Swedia, kami memiliki salah satu tingkat kepemilikan anjing terendah di Eropa," kata Fall sambil menambahkan, "mungkin ini akan meningkatkan penerimaan bahwa anjing itu penting bagi manusia."

Tags : kesehatan
Rekomendasi