Kapolri Siapkan 1.800 Personel Bantu KPK untuk Usut Kasus Dugaan Korupsi Lukas Enembe

| 30 Sep 2022 17:29
Kapolri Siapkan 1.800 Personel Bantu KPK untuk Usut Kasus Dugaan Korupsi Lukas Enembe
Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo (Sachril Agustin/ ERA)

ERA.id - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan Korps Bhayangkara siap membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam mengusut kasus dugaan korupsi Gubernur Papua, Lukas Enembe. Listyo menyebut, ribuan personel Polri siap dikerahkan untuk membantu KPK.

"Terkait dengan kasus Lukas, kami telah siapkan 1.800 personel di Papua dan kami siap back up apabila KPK perlukan," ujar Listyo saat konferensi pers di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat (30/9/2022).

"Tentunya kami juga dukung penuh pemberantasan korupsi," tambah mantan Kabareskrim Polri ini.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk memeriksa kesehatan Gubernur Papua Lukas Enembe

"Tentu harus ada 'second opinion'. kami sudah memerintahkan agar berkoordinasi dengan IDI untuk memeriksa Pak Lukas mungkin di Jayapura apakah benar yang bersangkutan sakit," ucap Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (26/9/2022) dikutip dari Antara.

Koordinasi itu dilakukan untuk memastikan apakah sakit yang dialami Lukas Enembe tersebut sedemikian parahnya sehingga harus berobat ke luar negeri.

"Tidak ada dokter di Indonesia misalnya yang mampu untuk mengobati sakit yang bersangkutan," ucap Alex.

Rekomendasi