Diduga Sakit Hati, Seorang Sopir Bunuh Majikannya yang Sudah Lansia di Jakut

| 15 Dec 2022 11:44
Diduga Sakit Hati, Seorang Sopir Bunuh Majikannya yang Sudah Lansia di Jakut
Ilustrasi jenazah (Antara)

ERA.id - Seorang lansia, M (76) tewas dibunuh sopirnya sendiri, Herman, di rumahnya di Jalan Griya Blok N 3, Kelurahan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Rabu (14/12). Pelaku membunuh majikannya lantaran sakit hati dan ingin menguasai harta korban. 

"Dari keterangan awal (H melakukan pembunuhan) karena sakit hati dan ingin menguasai korban, soal ekonomi. Informasi awal, kan baru semalam kita bisa amankan masih proses pemeriksaan saksi dan lain-lain. Kami sudah amankan," kata Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Muhammad Yamin kepada wartawan, Kamis (15/12/2022).

"Pelaku melakukan tindakan itu karena pelaku sebagai sopir selalu disalah-salahkan dan selalu dicaci-maki di depan umum, kemudian pelaku sakit hati," tambahnya.

Yamin menjelaskan kejadian berawal ketika Herman baru saja mengantarkan majikannya yang lain ke suatu tempat. Setelah itu, Herman pulang ke rumah korban dan melihat M sedang sendirian.

Tersangka pun langsung menghampiri korban dan langsung melakukan penganiayaan hingga merenggut nyawa M. 

"Jadi pelaku eksekusi salah satu korban yang meninggal itu. Korban dibekap sama dicekik. Diduga korban melakukan perlawanan. Kami temukan dua gigi korban," ujar dia.

Lebih lanjut, Yamin menjelaskan anggota keluarga korban bersama sopir lain tak lama kemudian tiba di rumah. Mereka melihat M sudah dalam keadaan tak bernyawa.  

Sopir lain pun mencoba mengamankan Herman yang masih ada di dalam rumah. Sedangkan keluarga korban menghubungi Polsek Tanjung Priok. Tak butuh waktu lama, Herman ditangkap.

Pemeriksaan terhadap Herman masih dilakukan. Polisi masih menggali keterangan saksi dan dari tersangka. Ada indikasi, pelaku turut merampas barang-barang yang ada di dalam rumah korban.

"Masih kami list barang-barang yang hilang dari keterangan saksi. Kami masih menunggu saksi yang sempat dibawa ke rumah sakit," ujar dia.

Rekomendasi