Yayasan Terduga Pencuri Duit Makan Gratis Sayangkan Korban Memilih Lapor Polisi

| 26 Apr 2025 18:06
Yayasan Terduga Pencuri Duit Makan Gratis Sayangkan Korban Memilih Lapor Polisi
Ilustrasi uang. (Antara)

ERA.id - Yayasan mitra Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kalibata, Jakarta Selatan, yaitu Yayasan Media Berkat Nusantara yang dituduh menggelapkan dana makan gratis menegaskan, mitra dapur dalam hal ini Ira Mesra Destiawati (59) gegabah melapor ke polisi.

"Kita menyayangkan," kata kuasa hukum yayasan tersebut, Timoty Ezra Simanjuntak dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat kemarin.

Timoty mengatakan, pihaknya masih terbuka kepada ibu Ira untuk membahas isi kontrak kerja sama mereka. Meski begitu pihaknya bisa saja membatalkan kontrak jika ditemukan adanya wanprestasi atau tidak dipenuhinya kewajiban dalam suatu perjanjian.

"Perjanjian tersebut dapat dibatalkan apabila ada wanprestasi. Nah jawabannya adalah kita melihat performa, evaluasi. Jika tidak mencapai, ya semua bisa dibatalkan," ujarnya.

Terkait laporan Kepolisian, pihaknya menyayangkan Ira melaporkannya atas kasus pidana. Padahal, menurut dia, masalah ini merupakan ranah transaksional perdata. "Harusnya pidana itu langkah terakhir, bukan langkah awal. Itu yang kami menyayangkan," ujarnya.

Hingga kini, pihaknya mengaku belum ada panggilan dari pihak Kepolisian. "Saya harapkan sih (panggilan) nggak perlu ada, karena kan posisinya kita sudah mengirimkan surat untuk mengajukan pembayaran. Kita sudah menyambut bola nih," katanya.

Yayasan mitra Program MBG di Kalibata, Jakarta Selatan, yaitu Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN) membantah menggelapkan dana mitra dapur milik Ira Mesra Destiawati (59). Kini dia mencari solus terkait perbedaan perhitungan, pendapat, dan mempertimbangkan arahan Badan Gizi Nasional (BGN).

Mitra dapur di Kalibata, Jakarta Selatan, melaporkan yayasan mitra Program MBG berinisial MBN ke Kepolisian terkait dugaan penggelapan dana sebesar Rp975.375.000.

Laporan itu tertuang dalam Nomor: LP/B/1160/IV/2025/SPKT/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA pada Kamis (10/4) pukul 14.11 WIB.

Dijelaskan bahwa pada awalnya Ibu Ira telah bekerjasama dengan pihak yayasan dan SPPG Kalibata sejak bulan Februari sampai Maret 2025. Pihaknya sudah memasak kurang lebih sebanyak 65.025 porsi yang terbagi dalam dua tahap.

Dalam kontraknya, perjanjian dengan yayasan dicantumkan harga Rp15 ribu per porsi. Namun, di tengah jalan sebagian diubah menjadi Rp13 ribu.

Rekomendasi