Tim Editor
ERA.id - Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Mantan Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyindir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenai banjir yang masih merendam sejumlah titik di Ibu Kota.
Djarot mengatakan, sebaiknya masyarakat membantu Anies untuk mengatasi masalah banjir di Jakarta. Sebab, selama tiga tahun ini sejak dilantik pada 2017 lalu, kerja Anies membenahi Ibu Kota belum terlihat
"Pak Anies ini harus kita bantu karena kerja tiga tahun ini masih belum kelihatan. PDI Perjuangan sepakat untuk bisa membantu rakyat DKI sebetulnya," ujar Djarot melalui keterangan tertulis, Minggu (21/2/2021).
Djarot lantas menyinggung soal Waduk Cincin yang belum diperhatikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Waduk yang terkoneksi dengan kali Ciliwing itu, kata Djarot, sudah tak pernah lagi dikeruk sejak 2017. Padahal, saat dia mejabat, Waduk Cincin kerap dibersihkan. Bahkan sampai bisa digunakan untuk wisata air.
"Saya tadi ngomong-ngomong dengan orang sini sudah berapa tahun di sini tidak dikeruk? Tiga tahun belum dikeruk, makanya baunya sedikit agak menyengat, sulfur," kata Djarot.
Lebih lanjut, Djarot mengatakan, banjir di Jakarta Selatan terjadi lantaran sodetan Kali Ciliwung ke Banjir Kanal Barat tidak diteruskan. Akibatnya, menjadi pemicu bajir di sejumlah titik.
"Sehingga tidak melimpah ke mana-mana. Ini bisa menyelamatkan orang banyak. Karena filosofinya berbeda. Mungkin filosofinya lebih arif, air itu ditahan saja biar lama, supaya kita bisa dapat ikan di situ bikin kolamnya. Air ini kan seharusnya dialirkan ke laut," kata Djarot.
Dia juga menyampaikan soal cuaca ekstrem yang terjadi di Jakarta dan sekitarnya. Menurutnya, ini sudah diprediksi sudah lama. "Ini sudah diprediksi lama. Makanya karena itu, ini menuntut kepala daerah bekerja ekstrem, bekerja keras untuk mengantisipasi perubahan iklim. Kalau kerjanya biasa-biasa saja susah," pungkasnya.
