ERA.id - Sebanyak 200 Warga Binaan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Wanita Kelas II A Tangerang melalukan screening HIV/AIDS. Screening yang difasilitasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang ini merupakan serangkaian kegiatan jelang hari AIDS se-dunia yang akan jatuh pada 1 Desember 2021 mendatang.
Penanggung Jawab Program HIV/AIDS PIMS Dinkes, Farida Helmy menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk melacak dan screening Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA). Lantaran, gejala ODHA tidak dapat diketahui jika tidak dilakukan pemeriksaan.
“Jadi, screening ini harus dilakukan secara masif supaya terlihat mana ODHA dan mana yang tidak. Karena gejala-gejala awal AIDS itu sering tidak terlihat secara fisik," ujarnya, Jumat, (19/11/2021).
Dia menjelaskan kalau ODHA terlihat sama dengan orang sehat lainnya. Namun, kekebalan imunnya menurun drastis.
"Maka dari itu, harus dilakukan pemeriksaan agar dapat terdeteksi sejak dini,” ungkapnya.
Helmy menjelaskan, ada kategori orang-orang yang wajib memeriksakan diri untuk mengetahui paparan HIV. Orang-orang yang harus memeriksakan diri yaitu, orang dengan TBC, pasien IMS, transgender, pengguna narkoba jarum suntik, lelaki seks lelaki (LSL), wanita pekerja seks (WPS) dan ibu hamil.
“Untuk ibu hamil ini wajib melakukan pemeriksaan yang namanya triple eliminasi. Jadi, pemeriksaan HIV/ADIS, Sifilis, dan Hepatitis B sekaligus," jelasnya.
"Itu semua tersedia di seluruh Puskesmas di Kota Tangerang. Selain itu, masyarakat umum juga disarankan untuk melakukan pemeriksaan HIV ini,” tambahnya.
Kepala Lapas Kelas IIA Tangerang, Herastini berharap kegiatan penyuluhan dan screening seperti ini dapat terus diadakan untuk mengedukasi warga binaan Lapas Kelas IIA Tangerang dan juga untuk mengecek kondisi kesehatan mereka.
“Saya berharap, di sini semua negatif tidak ada yang positif HIV. Selain itu juga, semoga kegiatan seperti ini terus diadakan, dan kami sangat terbuka karena ini juga untuk kebaikan warga binaan Lapas Kelas IIA Tangerang sendiri,” harapnya.