ERA.id - Polres Metro Tangerang Kota bakal mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan pencegahan dengan menyambangi sekolah-sekolah untuk memastikan pelajar tidak mengikuti aksi demo 21 April yang digelar di Jakarta.
"Untuk personel akan kita tambahkan lagi yang mobile. Menyisir di dalam kota, termasuk kita akan datang ke sekolah-sekolah," ucap Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Komarudin, Kamis (21/4/2022).
Komarudin mengatakan, pelajar di Kota Tangerang dilarang untuk mengikuti aksi demonstrasi tersebut. Ia pun memastikan mengerahkan personel untuk patroli di dalam kota.
“Kita kan tambah personel-personel yang akan mobile patroli di dalam kota," katanya lagi.
Pencegahan ini dilakukan berdasar dari pengalaman saat mencegah pelajar di Kota Tangerang ikut aksi demo pada 1 April 2022 lalu.
"Kemarin banyak yang terjaring pada saat mereka sedang berkumpul sembari menunggu temannya, melihat-lihat situasi, nah ini yang kita sisir," paparnya.
Selanjutnya Polres Metro Tangerang Kota bakal mendirikan delapan posko penyekatan di wilayah hukumnya untuk mengantisipasi aksi demo 21 April.
Empat posko didirikan di daerah perbatasan Kota Tangerang dan Jakarta dan empat sisanya didirikan di stasiun kereta.
Diketahui, aliansi mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa se-Indonesia (BEM SI) akan kembali melakukan aksi demonstrasi pada 21 April 2022 ini. Ada empat tuntutan yang akan diserukan dalam aksi tersebut.