ERA.id - Musisi asal Philadelpia, Pnb Rock tewas dalam insiden penembakan di restoran Roscoe's Chicken & Waffles, Los Angeles Selatan, Senin sore (12/9).
Dilansir dari latimes, kepala kepolisoan setempat, Kelly Muniz mengaku belum bisa mengidentifikasi semua korban dan pelaku.
Ia menjelaskan, saat itu PnB Rock sedang makan bersama pacarnya. Sang pacar pun memposting foto mereka berdua di restoran Roscoe's Chicken & Waffles.
Kelly Muniz menjelaskan kronologi penembakan. Sore itu, pelaku mengacungkan senjata api di dalam restoran dan meminta barang dari korban, termasuk Pnb Rock, karena dia menggunakan banyak perhiasan.
Setelah ditembak PnB Rock dibawa ke rumah sakit terdekat dan dinyatakan meninggal dunia.
"Dia menembak korban dan berlari keluar dari pintu samping. Kemudian menuju ke tempat parkir," ucap Muniz.
Muniz menyebut pihak kepolisian akan memeriksa video rekaman CCTV restoran untuk mengidentifikasi pelaku penembakan. Hal itu untuk mengetahui apakah pelaku pergi dengan berjalan kaki atau dengan kendaraan.
Pnb Rock yang memiliki nama asli, Rakim Allen, meninggal dunia di usia 30 tahun. Dilansir dari PaperMagazine, Rock berkarier sejak usia 19 tahun karena terinspirasi dengan album Take Care dari Drake.
Kemampuan Rock untuk memadukan melodi dengan rapnya membuat karyanya semakin digemar. Dilansir dari Billboard, Rock mulai dikenal lewat singlenya di tahun 2015 berjudul "Fleek".
Setelah itu, dia berkolaborasi dengan beberapa penyanyi, termasuk Ed Sheeran dan Chance the Rapper di lagu "Cross Me" yang dirilis tahun 2019.
Salah satu pencapaiannya saat bersama rapper Atlanta, YFN Lucci, ketika keduanya merilis lagu "Everyday We Lit". Lagu tersebut berhasil menduduki rangking 33 di Billboard Hot 100 atau lagu dengan charting tertinggi untuk kedua artis tersebut.
Kemudian lagu "Egois" juga menduduki peringkat ke-51 di Billboard Hot 100. Karya terakhirnya, Rock merilis lagu, berjudul "Luv Me Again" pada 2 September 2022.