Berpolemik dengan Agensi hingga Dicap Pengkhianat, FIFTY FIFTY Dikabarkan Batal Syuting Video Musik Soundtrack Barbie, Kena Karma?

| 05 Jul 2023 14:12
Berpolemik dengan Agensi hingga Dicap Pengkhianat, FIFTY FIFTY Dikabarkan Batal Syuting Video Musik Soundtrack Barbie, Kena Karma?
FIFTY FIFTY (Instagram)

ERA.id - Girl group yang sedang naik daun, FIFTY FIFTY dikabarkan gagal melakukan syuting MV untuk soundtrack film Barbie. Pembatalan ini datang tak lama mereka berkonflik dengan agensinya sendiri.

Dilansir dari Soompi,  beredar kabar bahwa FIFTY FIFTY batal melakukan syuting musik video soundtrack "Barbie Dreams", yang seharusnya dilakukan dalam waktu dekat.

Kabar ini muncul setelah polemik FIFTY FIFTY dengan agensinya sendiri yakni ATTRAKT, yang menyeret Warner Music Korea mencuat. Hingga saat ini agensi tengah memeriksa fakta terkait pembatalan syuting soundtrack tersebut.

Sementara itu, belakangan FIFTY FIFTY tengah berkonflik dengan agensinya ATTRAKT yang cukup mencuri perhatian publik. Pada 19 Juni 2023 lalu, grup ini mengajukan pembatalan kontrak eksklusif dengan agensi.

Keempat anggota FIFTY FIFTY bahkan menggugat agensi karena dianggap melanggar kontrak dan merusak kepercayaan mereka. Sebelumnya, ATTRAKT sempat menuduh Warner Music Korea menghasut anggota FIFTY FIFTY untuk melanggar kontrak agensi.

Warner Music Korea disebut berusaha mengajak anggota FIFTY FIFTY untuk berpindah agensi. Namun, tuduhan tersebut sudah dibantah oleh perwakilan Warner Music Korea.

Namun, kini ATTRAKT justru merilis bukti rekaman percakapan telepon dengan Warner Music Korea, yang diklaim sebagai bukti percobaan pembajakan FIFTY FIFTY. ATTRAKT juga menggugat Ahn Sung Il, CEO The Givers yang terlibat dalam pembuatan lagu populer FIFTY FIFTY yakni "Cupid" atas permasalahan ini.

Sebagai informasi, anggota FIFTY FIFTY sendiri saat ini tengah menuai komentar buruk dari netizen lokal. Mereka menuai kritikan pedas atas sikap mereka dan disebut sebagai pengkhianat kepada agensi dan CEO mereka sendiri atas kasus ini.

Rekomendasi