Dugaan Irjen Teddy Minahasa Terlibat Kasus Narkoba, PAN: Pantas Dihukum Berat

| 14 Oct 2022 21:34
Dugaan Irjen Teddy Minahasa Terlibat Kasus Narkoba, PAN: Pantas Dihukum Berat
Ilustrasi DPR RI (Dok. Antara)

ERA.id - Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay mendesak agar seluruh oknum dan personel kepolisian yang terlibat kasus narkoba diperiksa secara terbuka dan transparan. Pasalnya, penyalahgunaan narkoba adalah musuh besar bangsa Indonesia, khususnya generasi muda. Sementara, seluruh jajaran kepolisian adalah aparat penegak hukum yang harus berdiri di depan untuk menghentikan penyalahgunaan narkoba.

"Harus tegak lurus. Narkoba adalah musuh masyarakat. Polisi adalah penegak hukum. Maka, polisi harus menjadi benteng pertahanan dalam melindungi masyarakat dari penyalahgunaan narkoba," kata Saleh dalam keterangannya, Jumat (14/10/2022).

Menurutnya, kalau ada oknum polisi yang justru terlibat, sudah sangat pantas dihukum berat. Kapolri harus menunjukkan komitmen membersihkan kepolisian dari kasus-kasus narkoba.

Terkait kasus yang menimpa Teddy Minahasa, Kapolri diminta untuk segera mengambil tindakan tegas. Perlu segera dilakukan pemeriksaan intensif dan lebih luas agar oknum-oknum lainnya bisa terungkap. Bisa jadi, ada oknum di internal dan eksternal kepolisian yang masih belum terungkap.

"Saya mengapresiasi Kapolri yang berjanji akan menindak tegas semua yang terlibat. Tanpa melihat pangkat dan jabatan. Ini adalah komitmen yang benar-benar ditunggu masyarakat," katanya.

Ia mendoakan agar Kapolri dapat menyelesaikan masalah ini dengan cepat. "Dengan semua kekuatan dan kemampuan yang dimiliki, kepolisian diyakini tidak membutuhkan waktu lama," katanya.

Rekomendasi