ERA.id - PDI Perjuangan melakukan pawai dari kantor DPP menuju kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).
Pawai ini digelar untuk mengantarkan para elite DPP PDIP mendaftarkan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) pada Pemilu 2024.
"Hari ini sesuai dengan arahan Ibu Megawati, PDI Perjuangan akan mendaftarkan seluruh caleg secara serentak," kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Terkait dengan tema pawai, Hasto bilang disesuaikan dengan nomor urut PDIP di Pemilu 2024.
"Temanya kepalkan tangan untuk persatuan untuk Indonesia sesuai nomor urut PDIP, nomor 3, metal," ucapnya
Pawai sepanjang hampir 200 meter itu dipimpin oleh Hasto bersama Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah dengan menumpangi delman.
Defile kebudayaan PDIP ini pun disambut meriah oleh masyarakat yang melintas di sepanjang jalan Diponegoro, Menteng. Mereka tampak mengeluarkan ponsel untuk merekam dan membuat video kemeriahan defile kebudayaan itu.
Tak sedikit juga pengendara mobil membuka kaca kendaraannya untuk merekam parade budaya rombongan DPP PDIP menuju Kantor KPU RI ini.
Meski ada defile kebudayaan dari PDIP ini, lalu lintas di sepanjang Jalan Diponegoro dan sekitarnya hingga Jalan Imam Bonjol, terpantau tertib dan tidak terjadi kemacetan. Sejumlah petugas Kepolisian dibantu Satgas PDIP turut mengatur lalu lintas selama defile berlangsung.
Seluruh peserta arak-arakan tampak berdisiplin dan dengan tertib mengikuti kegiatan itu. Begitupun setibanya di depan kantor KPU, semuanya berdisiplin dan tidak ada penumpukan yang membuat lalu lintas terganggung dengan berat.
Hasto sejak awal memang sudah menyatakan rombongan arak-arakan kebudayaan PDIP akan bergerak dengan rapi, tertib serta tidak membawa massa dalam pendaftaran ini.
"Kami tegaskan tidak ada pengerahan massa dalam pendaftaran ini. Defile yang ikut hari ini sebagai bentuk kepedulian PDI Perjuangan terhadap kebudayaan Nusantara," kata Hasto.