Polisi Sebut Anak SMA Peneror Bom di Koja Trade Mall Mengaku Teroris Noordin M Top

| 02 Nov 2023 19:30
Polisi Sebut Anak SMA Peneror Bom di Koja Trade Mall Mengaku Teroris Noordin M Top
Ilustrasi bom. (Antara)

ERA.id - Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan menjelaskan sebanyak enam anak SMA yang menyebarkan teror bom di Koja Trade Mall, di Jalan Kramat Jaya Nomor 30, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara (Jakut), ditangkap.

Ancaman ini berawal dari pesan di media sosial Instagram. Keenam pelajar ini ditangkap usai polisi menelusuri pesan di Instagram tersebut.

"Enam orang itu anak SMA," kata Gidion kepada wartawan, Kamis (2/11/2023).

Gidion enggan mengungkapkan identitas para pelajar itu maupun dari sekolah mana mereka berasal. Dia hanya menambahkan siswa ini menyebar teror dengan membawa-bawa nama teroris Noordin M Top.

"Isinya ancaman tadi yang mengatasnamakan Noordin M Top. Itu hanya mainan di antara mereka," ucapnya.

Namun, Gidion tak merinci apakah anak SMA ini ditetapkan menjadi tersangka atau dipulangkan.

Sebelumnya, polisi melakukan penyisiran di Koja Trade Mall usai mendapat informasi jika ada bom.

Dilihat di akun Instagram @polsek_koja, polisi sedang melakukan penyisiran dan mengecek setiap sudut-sudut ruangan di dalam pusat pembelanjaan untuk mencari benda-benda mencurigakan. Penyisiran ini dipimpin Kapolsek Koja, Kompol Syahroni.

"Koja Trade Mall yang berada di wilayah Tugu Utara, Kecamatan Koja, Kota Jakarta Utara, mendapat ancaman teror bom dari seseorang pada Kamis (2/11/2023) siang. Adanya ancaman ini, pengelola langsung menghubungi Polsek Koja," demikian caption di akun Instagram @polsek_koja, dilihat hari ini.

Rekomendasi