ERA.id - Ribuan ribu wisatawan berkunjung ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) untuk menghabiskan masa liburan di momen liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kepala Seksi Humas KBS Lintang Ratri Sunarwidhi mengatakan tepat di hari perayaan Natal pada hari ini, Senin (25/12/2023), tercatat total sebanyak 27 ribu mengunjungi KBS.
Lintang menyatakan jumlah wisatawan yang datang tidak hanya warga Kota Surabaya, namun juga berasal dari luar daerah.
"Kalau rinciannya seimbang wisatawan dari dalam dan luar kota, 50-50 persen," kata Lintang di Surabaya,"kata Lintang, Senin (25/12/2023).
Selain wisatawan dalam negeri, Lintang menyebut KBS saat ini sudah mulai jadi rujukan bagi para turis asing. "Turis asing sekitar 1-2 persen, mereka mulai datang itu hari Sabtu," ujarnya.
Jumlah pengunjung di momen Natal kali ini lebih tinggi ketimbang akumulasi tingkat kedatangan wisatawan ke KBS per bulannya. Ia menjabarkan rata-rata pada hari normal, jumlah wisatawan di KBS berkisar di angka 15-18 ribu orang.
Sedangkan saat akhir pekan bisa sekitar 21-23 ribu orang. Namun jumlah kunjungan diperkirakan terus meningkat hingga mencapai puncaknya di tanggal 1 Januari 2024.
"Bisa sampai 75 ribu wisatawan untuk momen tahun baru," ujarnya.
Mengingat jumlah kunjungan yang tinggi, KBS Surabaya bekerjasama dengan pihak kepolisian, Satpol PP, Dinkes, hingga DPKP Surabaya untuk membantu melakukan pengamanan serta mengantisipasi hal-hal tak diinginkan.
"Memang ada perbedaan dari proses pengamanan, kalau hari biasa kami cukup pengamanan dari internal tetapi kalau sudah seperti ini kami kolaborasi dengan jajaran terkait. Petugas gabungan berkeliling seluruh area KBS dan ada beberapa instansi yang juga berjaga di sisi luar KBS," ucapnya.
Sementara, sebaran pengunjung di area KBS kini disebutnya sudah merata, sekalipun tetap ada wahana dan zona satwa yang menjadi pilihan pengunjung.
"Jadi yang favorit itu komplek primata, kandang jerapah, kemudian area tunggang gajah, unta, dan dan akuarium itu, tetapi ketika kami suguhkan wahana baru mereka juga berdatangan, seperti rumah jamur," ucapnya.
"Wisatawan sudah mulai merasakan perubahan KBS menjadi kebun binatang modern," pungkasnya.