ERA.id - Calon presiden nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus serius menyikapi laporan mengenai dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024. Menurut dia, aduan yang disampaikan perlu ditanggapi.
Hal itu Anies sampaikan saat ditemui di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Jakarta, Sabtu (17/2).
"Perlu serius, KPU harus menghormati semua laporan karena kita ingin kualitas demokrasi lebih baik," kata Anies dikutip Minggu (18/2/2024).
Anies menjelaskan, semua laporan mengenai dugaan kecurangan yang terjadi di lapangan perlu ditanggapi dan ditangani dengan serius.
"Salah satu indikasi demokrasi baik itu pemilu yang bersih, kemudian jujur, ya kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti, harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan setiap suara rakyat itu terhitung dan semua aspirasi sesuai dikalkulasi ya," jelas dia.
Mantan gubernur DKI Jakarta ini mengungkapkan, hingga kini pihaknya pun terus mengumpulkan berbagai data dan fakta yang ada di lapangan. Anies menyebut, Timnas AMIN juga menjalin komunikasi dengan Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengenai dugaan kecurangan pemilu.
"Ya tentu, saling ngobrol terus ya (Timnas AMIN dan TPN Ganjar-Mahfud)," ujar Anies.