Prabowo-Gibran Belum Pikirkan Bentuk Tim Transisi Pemerintahan

| 08 Mar 2024 06:00
Prabowo-Gibran Belum Pikirkan Bentuk Tim Transisi Pemerintahan
Prabowo-Gibran merayakan kemenangan Pilpres 2024 versi hitung cepat. (Istimewa)

ERA.id - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, pasangan calon nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka belum terpikirkan membentuk tim transisi dari pemerintahan saat ini ke pemerintahan mendatang.

Sebab, pasangan Prabowo-Gibran berprinsip melanjutkan apa yang sudah dikerjakan selama pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Yang saya pahami, Pak Prabowo belum berpikir untuk perlunya tim transisi sebagai sebuah cara untuk transisikan sebuah kekuasaan dari yang lama ke yang baru. Karena menurut beliau, ini kan berkelanjutan," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2024).

Dia menegaskan, sejak awal pasangan Prabowo-Gibran memang sudah mengusung tema berkelanjutkan.

Oleh karena itu, keberhasilan pada pemerintahan saat ini akan diteruskan oleh pemerintahan mendatang.

"Pemenangan pasangan Prabowo-Gibran adalah kemenangan pasangan yang mengusung tema berkelanjutan," kata Muzani.

"Apa yang sudah dicapati, apa yang sudah dilakukan sekarang, ya akan diteruskan untuk pencapaian-pencapaian bagi pemerintahan yang akan datang," imbuhnya.

Sebelumnya, Prabowo mengatakan dirinya akan dilantik pada 20 Oktober 2024 mendatang. Diketahui, pasangan Prabowo-Gibran unggul dalam sejumlah hitung cepat versi lembaga survei.

"Insyaallah, saya akan dilantik tanggal 20 Oktober," kata Prabowo di Mandiri Investment Forum 2024 di Jakarta, Selasa (5/3).

Dia bahkan meyakini, transisi pemerintahan akan berjalan mulus. Apalagi, pihaknya merupakan bagian dari tim Presiden Joko Widodo.

"Dan saya rasa transisi akan mulus karena sebagaimana Anda pahami dari 3 kandidat, tim saya sangat terbuka, dan kita adalah bagian dari tim Jokowi," katanya.

Rekomendasi