4 Menteri Jokowi Hadiri Sidang Sengketa Pilpres 2024

| 05 Apr 2024 08:01
4 Menteri Jokowi Hadiri Sidang Sengketa Pilpres 2024
4 menteri Kabinet Indonesia Maju di rung MK. (Era.id/Gabriella Thesa)

ERA.id - Empat menteri Kabinet Indonesia Maju memenuhi undangan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menghadiri sidang gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 pada Jumat (5/4/2024).

Dari pantauan di lokasi, Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini yang paling awal tiba sekitar pukul 7:34 WIB. Dia tak banyak bicara, hanya melempar senyum kepada awak media.

Kemudian sekitar pukul 7:27 WIB, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto tiba di MK. Dia terlihat sumringah, bahkan melambai-lambaikan tangan kepada awak media.

"Insyaallah, Alhamdulillah," kata Airlangga saat ditanya kesiapannya mengikuti sidang hari ini.

Lalu Menteri Keuangan Sri Mulyani tiba di MK sekitar pukul 7:30 WIB. Dia sempat menyapa awak media dan irit bicara.

"Ya nanti dengerin ya," kata Sri Mulyani.

Sementara Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy datang paling akhir sekitar pukul 7:50 WIB.

Dia tak bicara apapun dan langsung memasuki gedung MK.

Sebelumnya, majelis hakim konstitusi memutuskan memanggil empat menteri dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) dalam sidang sengketa Pilpres 2024.

Ketua MK Suhartoyo mengingatkan agar pihak pemohon yaitu Tim Hukum Nasional (THN) Anies-Muhaimin (AMIN) dan Tim Hukum Ganjar-Mahfud, berserta pihak termohon yaitu Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan pihak terkait yaitu Tim Pembela Prabowo-Gibran beserta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tetap hadir.

Namun, pihak pemohon, termohon, terkait, dan Bawaslu tak boleh mengajukan pertanyaan apapun terhadap para menteri dan DKPP.

"Tetap komitmennya tidak boleh mengajukan pertanyaan dan itu hanya untuk para hakim yang akan mengajukan pendalaman," kata Suhartoyo.

Rekomendasi