Tim Editor
ERA.id - Gereja Katedral Jakarta bakal menggelar ibadah khusus untuk mendoakan Paus Fransiskus yang wafat pada hari ini, Senin (21/4). Ibadah akan diadakan pada Kamis (24/4).
"Kamis sore ada upacara khusus di Gereja Katedral," kata Uskup Agung Jakarta Kardinal Ignatius Suharyo dalam konferensi pers di Graha Pemuda Gereja Katedral Jakarta, Senin (21/4/2025).
Sementara bagi gereja-gereja di wilayah Keuskupan Agung Jakarta dipersilahkan menggelar misa arwah atau misa requiem di lingkungannya masing-masing.
"Misa arwah atau yang dikenal juga sebagai misa requiem biasanya diadakan untuk mengenang dan mendoakan orang beriman yang sudah meninggal dunia," kata Kardinal Suharyo.
Terpisah, Ketua Konferensi Wali Gereja (KWI) Mgr. Antonius Subianto Bunjamin menyampaikan, pihaknya tidak memaksa gereja-gereja seluruh Indonesia menggelar misa requim.
Namun, KWI akan menyampaikan tanggal tertentu apabila keuskupan di Indonesia akan menggelar ibadah khusus untuk menghormati Paus Fransiskus.
"Misa di gereja-gereja tidak akan diumumkan secara serentak, tetapi berdasarkan situasi dan kondisi masing-masing," kata Monsinyur Subianto.
"Kemungkinan kita akan menganjurkan tanggal tertentu lalu kemudian diserahkan kepada keuskupan masing-masing," sambungnya.
Diberitakan sebelumnya, Paus Fransiskus yang merupakan pemimpin Gereja Katolik Roma pertama dari Amerika Latin meninggal dunia dalam usia 88 tahun. Ia belum lama ini keluar dari rumah sakit setelah menjalani perawatan akibat serangan pneumonia ganda yang serius.
Paus dirawat di Gemelli Hospital, Roma, Italia pada 13 Februari dan diperbolehkan pulang pada 23 Maret.
"Saudara-saudari terkasih, dengan kesedihan yang mendalam saya harus mengumumkan kematian Bapa Suci kita Fransiskus," Kardinal Kevin Farrell mengumumkan di saluran TV Vatikan.
"Pukul 7.35 pagi ini Uskup Roma, Fransiskus, kembali ke rumah Bapa," lanjut pengumuman itu.
