ERA.id - Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha percaya diri maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Padahal saat ini PSI tak punya kursi di parlemen, begitu pula dengan sepak terjang Giring di panggung politik. Lantas apa yang menjadi modal PSI dan Giring di Pilpres 2024?
Giring mengatakan salah satu modal yang dimiliki adalah mimpi anak muda memimpin Indonesia. Dia yakin 2024 adalah waktu bagi anak muda meramaikan panggung politik Tanah Air.
"Modal kita itu semangat. Modal kita adalah mimpi besar bahwa sudah saatnya anak muda yang memimpin bangsa ini," ujar Giring dalan konfrensi pers virtual, Senin (24/8/2020).
Terkait posisi PSI sebagai partai baru yang tak punya kursi di Senayan saat ini pun rupanya tak jadi soal. Giring mengklaim belakangan elektabilitas partainya justru naik.
Hal itu, kata Giring, seiring dengan kerja nyata PSI lewat kader-kadernya di DPRD dalam menangani pandemi COVID-19.
"Dalam waktu beberapa bulan ini PSI elektabilitasnya naik itu karena apa, karena masyarakat melihat selama pandemi ini PSI terus hadir terjun dan kerja untuk masyarakat, kita melakukan begitu banyak bansos," kata dia.
Lebih lanjut, mantan vokalis band 'Nidji' ini juga percaya diri mendapat dukungan partai lain. Kendati saat ini PSI masih terganjal jumlah kursi yang membuat partai baru ini tak bisa mengusung Giring sebagai calon presiden. PSI, hanya bisa mendukung pasangan calon presiden.
Namun, untuk membahas koalisi, kata Giring masih terlalu awal. Giring mengatakan, PSI siap berkoalisi dengan partai yang memiliki kesamaan.
"Ini bukan tidak terlalu awal, bahwa politik itu maraton yang panjang. Dan masalah koalisi itu oleh karena itu kita dari PSI selalu membuka pintu silaturahmi kebangsaan untuk semua," kata dia.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Jenderal PSI Raja Juli Antoni mengatakan, PSI berharap popularitas dan elektabilitas Giring terus meningkat. Supaya bisa memudahkan PSI bernegosiasi dengan partai lain agar mengusung Giring di 2024.
"Kami berharap dengan meningkatnya popularitas dan elektabiltas bro Giring ini akan memudahkan kami berkomimunikasi dan bernegosiasi dengan partai politik lain," kata Toni dalam kesempatan sama.
Toni juga bilang bahwa pengumuman dini Giring sebagai capres 2024 merupakan strategi politik. Agar disampaikan kepada masyarakat calon presiden lebih awal dan mengetahui rekam jejaknya. Toni percaya cara ini bakal menghasilkan kompetisi yang sehat di 2024.
"Announce bro Giring sebagai capres sejak dini adalah keinginan kami untuk melakukan pendidikan politik ke masyarakat supaya calon pemimpin itu tidak muncul di garis finish," kata Toni
"Sekaligus ini merupakan juga ajakan kepada kawan-kawan partai lain, juga ajakan kepada calon pemimpin bangsa untuk sesegera mungkin menyampaikan niat baik ke depan publik," pungkasnya.