ERA.id - Partai Pembangunan Persatuan (PPP) berhasil memenangkan 123 daerah di Pilkada 2020 berdasarkan perolehan sementara per 11 Desember 2020. Dengan rincian 94 daerah PPP menjadi pengusung, dan 29 daerah hanya menjadi pendukung.
"Total sementara ini PPP telah berhasil ikut memenangkan paslon dalam Pilkada di 123 daerah," ujar Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani dalam keterangannya, Jumat (11/12/2020).
PPP menjadi partai pengusung pasangan calon di 174 daerah. Sementara, 48 daerah menjadi pendukung karena tak memiliki kursi DPRD.
"PPP tidak ikut mengusung meskipun memiliki kursi DPRD setempat di 4 daerah dan abstain atau tidak memberikan dukungan kepada paslon manapun di 44 Pilkada," jelas Arsul.
Dari jumlah kemenangan yang dicatat, Arsul mengatakan masih bisa bertambah karena belum memasukan hasil Pilkada dari Papua, Papua Barat, NTT dan Sultra.
"Di daerah-daerah ini proses perhitungannya masih berlangsung dan kalaupun ada hasil hitung cepat (quick count) kami nilai belum bisa dipergunakan untuk memproyeksikan menang-kalahnya paslon yang diusung atau didukung," kata anggota Komisi III DPR RI ini.
Selain itu masih ada data yang belum dimasukan karena daerah PPP menjadi pengusung ada perbedaan tipis hasil hitung cepat dengan progres real count di KPU. Sehingga belum diambil kesimpulan. Misalnya di Pilkada Kalsel yang PPP mengusung Paslon Denny-Difri. Namun, dari data sementara ini, Arsul mengatakan hasilnya sudah mendekati target Pilkada PPP.
"Dari target pemenangan Pilkada PPP yang 60 persen dari jumlah yg diikuti, maka capaian Pilkada PPP ini telah mendekati target," pungkasnya.