ERA.id - Wakil Ketua MPR RI Fraksi PKB Jazilul Fawaid menyarankan agar Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengikuti terapi kesabaran, lantaran kerap melupakan kemarahannya di hadapan publik.
"Saya mendapatkan kabar bahwa Bu Risma marah-marah kembali, ini kambuh terus. Menurut saya mungkin Bu Risma perlu ikut terapi kesabaran," kata Jazilul dalam keterangannya yang dikutip pada Rabu (6/10/2021).
Jazilul menilai sebaik-baiknya saran jika disampaikan dengan sikap marah-marah justru akan berdampak negatif. Pesan baik yang seharusnya tersampaikan, malah menimbulkan ketersinggungan.
Selain itu, dia menilai, tidak elok apabila pejabat publik terlalu mengumbar emosinya saat menyampaikan saran dan pendapat.
"Menurut saya tidak elok kalau pejabat negara terus, hanya untuk memberikan nasihat saja dengan nada menuding-nuding seperti orang itu semuanya bodoh, seperti orang itu semuanya tidak mampu," kata Jazilul.
"Sehingga menurut saya bijaksanalah dalam bertindak dan menyampaikan ucapan," imbuhnya.
Sebelumnya, video Risma memahari salah seorang petugas Program Keluarga Harapan (PKH) di Gorontalo. Kemarahan itu diduga karena terjadi ketidaksinkronan data penerima manfaat.
Akibat perbuatan Risma, Gubernur Gorontalo Rusli Habibie tak terima anak buahnya dimaki hingga ditunjuk-tunjuk di depan umum. Menurutnya, apa yang dilakukan Risma itu tidak patut.