Minta Timsel KPU-Bawaslu Kirim Calon Terbaik ke DPR, Puan Maharani: Supaya Kami Memilih yang Best of the Best

| 14 Oct 2021 09:00
Minta Timsel KPU-Bawaslu Kirim Calon Terbaik ke DPR, Puan Maharani: Supaya Kami Memilih yang Best of the Best
Puan Maharani (Dok. PDIP)

ERA.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Puan Maharani meminta Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) periode 2022-2027 dapat menyerahkan nama-nama terbaik kepada pihaknya sebelum uji kelayakan dan kepatutan.

"Supaya nama-nama calon anggota KPU dan Bawaslu yang dikirim Presiden untuk fit and proper test di DPR nantinya juga yang terbaik, dan pada akhirnya DPR akan memilih yang terbaik dari terbaik, best of the best, untuk menyelenggarakan pemilu," kata Puan dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Kamis (14/10/2021).

Puan mengatakan, salah satu syarat calon penyelenggara pemilu yang diharapkan DPR RI yaitu yang memiliki kecakapan, kredibilitas, berintegritas, dan independen. Sebab menurutnya, penyelenggaraan pemilu harus berjalan dengan baik demi terjaminnya hak konstitusional warga untuk memilih dan dipilih dalam Pemilu mendatang.

"Oleh karenanya penyelenggaraan pemilu yang baik harus dimulai dari seleksi calon anggota KPU dan Bawaslu yang transparan dan akuntabel oleh Timsel," kata Puan.

Terkait dengan Timsel KPU-Bawaslu yang dibentuk oleh Presiden Joko Wiodod, Puan menilai sudah memenuhi unsur pemerintah, akademisi dan masyarakat, serta keterwakilan perempuan, sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Meski begitu, dia meminta agar masyarakat tetap mengawasi kerja Timsel KPU-Bawaslu tetap independen

"Mari kita sama-sama dukung dan awasi bersama kinerja Pansel KPU dan Bawaslu agar bisa bekerja dengan baik untuk publik," kata Puan.

Untuk diketahui, pada 8 Oktober 2021, Presiden Joko Widodo telah meneken Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 120/P Tahun 2021 tentang Pembentukan Tim Seleksi Calon Anggota KPU dan Bawaslu Masa Jabatan 2022-2027.

Timsel calon anggota KPU-Bawaslu berjumlah 11 orang. Tiga diantaranya merupakan perwakilan pemerintah yaitu Ketua Timsel dijabat oleh Deputi IV KSP Juri Ardiantoro, Sekretaris tim seleksi merangkap anggota diisi oleh Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar, dan salah satu anggota timsel adalah Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej.

Sebelumnya, Juri Ardiantoro memastikan timnya akan bekerja secara independen dan transparan.

"Kami semua punya komitmen yang sama di Timsel untuk kerja secara terbuka, transparan, tentu saja imparsial, independen, meyakinkan masyarakat, publik bahwa kami bekerja baik sesuai apa yang diperintahkan undang-undang," kata Juri dalam konferensi pers daring, Selesa (12/10/2021).

Rekomendasi