ERA.id - Wisler Manalu, Deputi Bidang Penghargaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, mengajak para pemuda dalam pertemuan Youth Twenty (Y20) untuk melakukan aksi nyata serta memiliki kerangka jelas untuk mengatasi kesenjangan sosial.
Kata Wisler, "Fokus kapasitas dan kualitas SDM pada generasi muda terbesar dalam sejarah merupakan cara yang ampuh untuk mencapai pembangunan sosial."
Pertemuan yang diselenggarakan pada Minggu (19/6/2022), Wisler mengaku senang dengan tema yang diangkat pada ajang Y20 di Manokwari, yaitu “keberagaman dan Inklusi” menjadi fokus pembahasan peserta baik tingkat nasional maupun delegasi internasional selama tiga hari sejak 18-20 Juni 2022.
Terdapat 54 delegasi nasional dari berbagai daerah di Indonesia, ditambah 17 delegasi internasional yang mengikuti pertemuan para pemuda dari negara-negara anggota KTT G20 di Manokwari tersebut.
Menurutnya, tema “keberagaman dan Inklusi” pertama kali diangkat dalam pertemuan Y20.
"Kami harap dapat menerima rekomendasi dari kalian untuk meningkatkan kualitas hidup kaum muda," ujarnya, seperti dikutip Antara.
Ia menambahkan ajang pertemuan Y20 menjadi platform yang bagus bagi kaum muda untuk menjawab, bernegosiasi dan memberikan solusi guna menghasilkan kesepakatan tentang keberagaman dan Inklusi pada KTT Y20 Indonesia 2022 di Jakarta dan Bandung.
Rekomendasi yang dihasilkan akan dibawa dalam Y20 KTT Indonesia 2022 di Jakarta dan Bandung, selanjutnya akan dibawa dalam pertemuan puncak KTT G20 pada bulan November di Bali.