ERA.id - Dalam dunia penerbangan, ada sejumlah kode atau istilah yang bisa digunakan oleh pilot, awak pesawat, dan juga petugas pengatur lalu lintas udara (Air Traffic Control/ATC). Kode atau istilah ini bertujuan untuk memudahkan penyampaian pesan.
Salah satu kecelakaan pesawat paling mematikan dalam sejarah adalah bencana Bandara Tenerife. Salah satu faktor yang menjadi kontribusi dalam kecelakaan ini adalah kurangnya pemahaman karena kebingungan atas bahasa yang digunakan. Ketika itu, dua pesawat bertabrakan di runway dengan jumlah korban jiwa sebanyak 583 orang.
Sebenarnya, ada beberapa kode ataupun istilah yang kerap digunakan dalam pesawat untuk mendeskripsikan situasi darurat. Dilansir dari Express.co.uk, berikut adalah beberapa kode rahasia yang menunjukkan kondisi darurat saat penerbangan berlangsung.
1. Mayday
Mayday termasuk kode yang bukanlah berisi pertanda baik. Kata ini umumnya diucapkan sebanyak tiga kali, yang berarti situasi sangat berisiko dan mengancam jiwa. Kata Mayday berasal dari bahasa Prancis (m'aidez) yang berarti tolong saya.
2. Pan-pan
Pan-pan juga digunakan untuk menunjukkan tanda situasi yang sangat buruk atau menakutkan dalam pesawat. Namun, tingkat keparahannya masih di bawah mayday. Kode Pan-pan digunakan dalam situasi serius tapi belum pada level membahayakan jiwa. Kata Pan-pan berasal dari bahasa Prancis, yang berarti kerusakan.
3. Roger
Istilah Roger diucapkan sebagai konfirmasi terhadap pesan yang diterima. Istilah ini dipilih untuk mempermudah dalam perbedaan bahasa, dan diyakini lebih gampang dipahami daripada mengatakan received atau menerima. Dalam situasi ini, pilot tidak harus mematuhi perintah.
4. 7500
Penggunaan kode ini dilakukan saat pesawat tengah dibajak atau ada gangguan di dalam pesawat. Kode ini juga berlaku untuk pilot atau awak kabin yang menerima ancaman akan terjadinya pembajakan.
5. 7600
Kode 7600 memiliki arti hilangnya komunikasi radio. Ini bisa berupa berkurangnya sinyal radio atau hilang total menuju bandara tujuan. Jika pesawat tak dapat mengirim sinyal radio ke petugas ATC, maka pesawat terpaksa menunggu dengan berputar-putar di udara hingga menerima izin.
6. 7700
Kode darurat pesawat yang satu ini menunjukkan sebuah keadaan darurat. Dengan kata lain, pesawat mengalami gangguan dan memerlukan bantuan secepatnya. Pada umumnya, kode ini akan membunyikan alarm di radar ATC.
7. Last-Minute Paperwork
Jika Anda mendengar kode ini, berarti penerbangan Anda sudah ditunda karena beberapa alasan. Seperti gangguan cuaca atau adanya kendala teknis pada pesawat. Kode ini juga digunakan saat ada perubahan jalur penerbangan.
8. Airpocket
kode ini bermaksud menjelaskan masalah yang ada di udara seperti cuaca buruk atau angin yang kencang. Istilah ini juga menandakan jika Anda akan segera mengalami turbulensi. Turbulensi sebenarnya bukanlah hal serius bagi pilot, tetapi kontrol pesawat seringkali menjadi hilang. Jika mendengar kode ini, Anda harus mempersiapkan diri Anda untuk menghadapi guncangan turbulensi.
9. Bravo
Pramugari dan pilot akan memiliki asumsi jika ada masalah besar yang sedang terjadi. Kode ini digunakan untuk menenangkan diri Anda dari bahaya yang sedang terjadi di dalam pesawat. Jika terdapat masalah, mereka akan berusaha memastikan Anda tetap tenang dan tidak mengetahuinya sampai masalah itu dapat ditangani. Kondisi ini bisa berupa anak yang hilang atau hewan yang melarikan diri dan mendatangi tempat para penumpang.
10. Crosscheck
Kode yang satu ini akan membuat para penumpang terkejut. Sebab bermaksud memberitahu bahwa pintu siap digunakan untuk evakuasi dan perahu karet akan segera mengembang. Biasanya hal ini terjadi saat pesawat terpaksa mendarat di atas air.
Demikianlah penjelasan mengenai kode darurat pesawat yang biasanya digunakan dalam penerbangan. Apa pun kondisinya, hendaknya kita tetap tenang agar mampu menguasai diri dan mengendalikan situasi.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…