ERA.id - Bauksit pertama kali ditemukan di zaman Indonesia modern di Kepulauan Riau pada tahun 1924, di bawah pemerintahan Hindia Belanda yang membuatnya menjadi daerah penghasil bauksit pertama di Indonesia.
Dikutip dari U.S. Government Printing Office, produksi bauksit di Indonesia dimulai pada tahun 1930-an, dengan volume bijih yang ditambang antara tahun 1936 dan 1960 antara 100 dan 400 ribu ton, kemudian naik menjadi 900.000 ton pada tahun 1967.
Pada tahun 1970-an rata-rata produksi bauksit di Indonesia lebih dari 1 juta ton. Selama periode tersebut , sebagian besar produksi berpusat di pulau Bintan, dengan beberapa operasi penambangan di pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Sebagian besar bijih pada periode ini diekspor ke Jepang, dengan jumlah yang lebih kecil dijual ke Eropa dan Amerika Utara.
4 Daerah Penghasil Bauksit Terbesar di Indonesia
-
Kalimantan Barat
Provinsi Kalimantan Barat memiliki 66,77% cadangan bauksit yang menyebar di beberapa wilayah diantaranya Kabupaten Pontianak (Mempawah), Kabupaten Sanggau (Tayan), Kabupaten Ketapang, Kecamatan Kendawangan, dan Kecamatan Sandai.
Kegiatan penambangan bauksit di Kalimantan Barat dilakukan oleh PT ANTAM. Berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (DESDM) Kalimantan Barat, pada 2011 terdapat 49 perusahaan dengan IUP yang melakukan kegiatan penambangan.
Perlu diketahui, jumlah SDA bauksit di Kalimantan Barat melimpah dan diperkirakan mencapai 3,29 miliar ton.
-
Kepulauan Riau
Kepulauan Riau juga memiliki cadangan bauksit sebesar 180,97 juta ton. SDA tersebut tersebar di beberapa wilayah yaitu Kabupaten Lingga (168,96 juta ton) dan sisanya di empat wilayah namun jumlahnya relatif kecil.
Perlu diketahui, bauksit di Kepulauan Riau telah ditambang sejak zaman kolonial Belanda, kemudian pada masa sekarang kegiatan penambangan dilakukan oleh PT Aneka Tambang, Tbk.
Berdasarkan data Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kepulauan Riau (DESDM Kepulauan Riau tahun 2011), jumlah perusahaan yang melakukan penambangan bauksit dengan IUP sejumlah 32 perusahaan.
-
Babel (Bangka Belitung)
Bauksit di Bangka Belitung paling banyak di daerah Sigembir, Pulau Bangka. Menurut data Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara, Kepulauan Bangka punya cadangan bijih besi bauksit mencapai 3,1 juta ton.
-
Sumut (Sumatera Utara)
Provinsi Sumatera Utara menyimpan bauksit di Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, dengan penambangan yang dilakukan di hutan lalu melakukan penggalian.
Penghasil Bauksit Terbesar di Dunia Ada di Negara Mana?
Australia adalah negara penghasil bauksit terbesar dengan 105 juta metrik ton (Mt). Dilansir dari nsenergybusiness, proyeksi pertumbuhan produksi bauksit Australia hingga 2023-2024 diperkirakan mencapai 122 Mt.
Australia menghasilkan 105 juta metrik ton pada tahun 2019 yang menduduki puncak daftar negara penghasil bauksit dunia. Angka tersebut menandai peningkatan yang signifikan dari 97 juta ton (Mt) yang digali pada tahun sebelumnya.
Selain itu, Australia telah menghasilkan sekitar 27 Mt pada tahun 2019. Tambang Huntly milik Alcoa World Alumina di dekat Dwellingup di Australia Barat memainkan peran utama dalam industri pertambangan bauksit nasional.
Pertumbuhan kuat Australia pada tahun 2019 juga turun ke produksi kapasitas penuh di tambang Bauxite Hills milik Metro Mining di Western Cape York, dengan dikombinasikan dengan raksasa pertambangan Rio Tinto yang memulai proyek Amrun di dekat Boyd Point di awal tahun yang sama.
Proyeksi pertumbuhan produksi bauksit Australia hingga 2023-2024 diperkirakan mencapai 122 Mt.
Cina Menghasilkan Bauksit 68 Juta Metrik Ton
Negara kedua dalam daftar produsen bauksit adalah China, yang memiliki produksi tahunan sekitar 68 juta metrik ton pada tahun 2019. Jumlah itu lebih dari setengah dari 124 Mt yang diproduksi di Asia secara keseluruhan.
Produksi bijih bauksit China yang terkenal sebagian karena Chalco, salah satu produsen aluminium primer terbesar di dunia.
Meskipun beberapa tambang bauksit telah ditutup di provinsi Shanxi dan Henan, Guizhou. Namun sekarang dipandang sebagai pusat potensial untuk batuan sedimen setelah terungkap bahwa wilayah tersebut memiliki deposit sekitar 162 Mt.
Perlu diketahui, China juga mengimpor jutaan ton bauksit dari Guinea, Australia, dan Indonesia. Pada paruh pertama tahun 2019, negara-negara tersebut menyumbang hampir 94% dari total impor bauksit China dengan jumlah sekitar 57 Mt.
Selain daerah penghasil bauksit, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu ingin tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…