Pentingnya Evaluasi Keuangan Akhir Tahun untuk Resolusi Keuangan yang Lebih Baik

| 22 Dec 2023 20:37
Pentingnya Evaluasi Keuangan Akhir Tahun untuk Resolusi Keuangan yang Lebih Baik
Ilustrasi evaluasi keuangan akhir tahun (pexels)

ERA.id - Jelang pergantian tahun, ada banyak hal yang bisa dan perlu kita evaluasi, salah satunya pengelolaan keuangan. Selama satu tahun ini, Anda mungkin pernah mengalami masalah pengelolaan keuangan sehingga beberapa hal terasa berat.

Untuk mencegah hal tersebut terjadi lagi, evaluasi keuangan akhir tahun perlu dilakukan. Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari evaluasi keuangan, salah satunya perencanaan keuangan untuk tahun depan.

Pentingnya Evaluasi Keuangan Akhir Tahun

Perencanaan keuangan yang lahir dari evaluasi keuangan akhir tahun bisa membantu Anda menentukan skala prioritas yang berkaitan dengan keuangan. Dengan demikian, Anda tidak lagi mengeluarkan uang untuk hal-hal tidak penting. Uang bisa digunakan dengan lebih efektif dan efisien mulai tahun baru nanti.

Perencanaan keuangan yang baik bisa berbuah manajemen keuangan yang baik pula. Selain itu, dana darurat juga lebih terjaga.

Dalam hal ini, evaluasi keuangan selama satu tahun terakhir bisa menunjukkan kebiasaan Anda dalam mengalokasikan uang dan cara mencapai target. Ini akan menjadi bahan pembelajaran Anda untuk menyiapkan solusi terbaik untuk menghadapi tahun yang akan datang.

Resolusi keuangan bisa bervariasi antar individu. Bisa saja resolusi keuangan seseorang adalah mengurangi utang, atau menambah kekayaan, ada juga untuk lebih bisa menabung dari penghasilannya. Apa pun resolusi keuangan, satu hal yang sebaiknya ditetapkan terlebih dahulu adalah rencana keuangan.

Setiap orang memiliki evaluasi dan resolusi keuangan yang berbeda-beda sebab kondisi dan tujuannya juga berbeda. Dalam menyusun rencana keuangan, beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah tujuan keuangan, jangka waktu pencapaian tujuan/target, dan strateginya.

Tujuan keuangan harus berupa hasil akhir yang ingin dicapai, misalnya memiliki rumah, menikah, menyekolahkan anak, dan sebagainya. Dengan berkaca pada evaluasi keuangan akhir tahun, diharapkan Anda bisa membuat rencana keuangan dengan lebih jelas, baik, dan bijak.

Ilustrasi perencanaan keuangan (pexels)

Evaluasi Keuangan Akhir Tahun

Evaluasi keuangan akhir tahun masing-masing orang bisa berbeda. Dikutip dari situs resmi OJK, berikut adalah beberapa hal yang bisa menjadi bahan evaluasi keuangan.

1.    Langganan layanan yang tak penting

Masyarakat disodori berbagai layanan berlangganan yang menggiurkan, misalnya streaming musik, streaming film, pusat kebugaran, dan sebagainya. Anda perlu melihat lagi layanan berlangganan apa saja yang Anda ikuti pada tahun ini.

Setelah itu, pertimbangkan dengan matang mana saja layanna berlangganan yang sebenarnya tidak terlalu penting. Anda bisa menghentikan langganan tersebut mulai tahun depan agar uangnya bisa digunakan untuk hal yang lebih penting.

2.    Sering makan di luar

Sesekali makan di restoran adalah hal yang wajar. Namun, lihat lagi apakah Anda memang melakukannya sesekali atau sering. Anda perlu tahu bahwa makan di rumah—memasak sendiri—lebih hemat daripada makan di luar.

3.    Terlena dengan belanjaan

Benda apa saja yang telah Anda beli selama satu tahun ini, tapi ternyata manfaatnya kurang maksimal? Saat seseorang memegang uang banyak, kadang dia terlena sehingga membeli sesuatu berdasarkan hasrat, bukan kebutuhan.

Terlebih lagi, saat ini banyak platform belanja online yang rawan membuat kita terlena. Hal ini perlu dihilangkan agar keuangan Anda lebih sehat tahun depan.

4.    Tidak membiasakan menabung

Terlena dengan pengeluaran yang kurang penting kadang membuat kita lupa untuk menyisihkan uang sebagai tabungan. Jika Anda punya resolusi keuangan, maka tabungan adalah salah satu hal yang penting. Anda bisa membiasakan hal ini dengan nominal yang tidak terlalu besar, tapi semakin meningkat seiring waktu berjalan.

5.    Menabung di akhir

Kadang Anda tak jadi menabung karena menunggu sisa uang di akhir bulan. Bukan karena kebutuhan melebihi pendapatan, tapi uang “menyublim” tanpa disadarri akibat keinginan atau hasrat Anda yang tidak penting. Ini perlu mendapat perhatian lagi agar tabungan bisa lebih terjaga.

6.    Lupa dengan dana darurat

Jika Anda sudah terbiasa untuk menabung setiap bulan, Anda bisa membiasakan menyiapkan dana darurat—di luar rekening tabungan atau gaji. Uang di rekening dana darurat hanya boleh Anda gunakan untuk keperluan darurat yang tak bisa diprediksi.

7.    Anggaran tidak realistis

Kondisi keuangan setiap orang tidak sama. Bisa jadi, Anda mengalami berbagai masalah keuangan karena sebelumnya membuat anggaran keuangan dengan tidak realistis. Oleh sebab itu, besok Anda harus menyusun anggaran keuangan dengan memperhatikan pendapatan dan pengeluaran rutin (wajib) Anda.

8.    Jarang beramal

Berbagai kepada sesama adalah hal yang penting, apalagi berdasarkan ajaran beberapa agama. Selam setahun ini, jangan-jangan Anda jarang sekali beramal atau berbagi kepada sesama manusia.

Selain berkaitan dengan ajaran agama, beramal secara ikhlas bisa membuat hati lebih tenang dan bahagia. Beramal tidak harus banyak. Anda bisa mulai membiasakan hal ini dengan nilai-nilai yang kecil tapi tepat.

Kami juga telah menulis artikel soal cara mengatasi ketagihan belanja online. Baca tulisan tersebut untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.

Itulah berbagai informasi mengenai evaluasi keuangan akhir tahun. Ikuti terus berita terbaru Era.id untuk mendapatkan info menarik lainnya.

Rekomendasi