ERA.id - Pertandingan Real Madrid kontra Atletico Mardrid Senin (19/9), jam 02.00 WIB diwarnai insiden rasis.
Fans dari Atletico Madrid meneriaki Vinicius adalah monyet, sebelum laga dimulai.
Melalui video dari akun Twitter @RMadridinfo, sekelompok fans Atletico terlihat sedang meneriaki yel-yel "Eres un mono, Vinicius eres un mono". Yang mana artinya "Kamu adalah monyet, Vinicius kamu adalah monyet".
(Twitter/@RMadridinfo)
Terlihat juga salah satu fans mengangkat sebuah boneka, berwarna hitam yang memakan baju putih di tengah keramaian.
Hal ini terjadi lantaran Vinicius selepas mencetak gol, dia melakukan selebrasi dengan menari samba di lapangan. Presiden Asosiasi Agen-Agen Spanyol, Pedro Bravo, mengatakan jika Vini ingin menari samba pulanglah ke Brazil.
"Vini seharusnya lebih menghormati, dari pada berlaga seperti monyet" ucap Pedro.
Carlo Ancelloti, pelatih dari Real Madrid juga memberikan pernyataan melihat anak asuhnya menjadi korban rasisme.
"Pertama, saya pikir penting untuk menyoroti bahwa saya biasanya tidak melihat rasisme semacam ini di Spanyol. Klub telah membuat pernyataan dan Vinícius juga membuat pernyataan dan saya setuju dengan itu. Dia baik-baik saja dan bekerja sekeras biasanya dengan anggota tim lainnya," ucap Ancelloti dalam konferensi pers sebelum pertandingan dilansir dari Dailymail, Senin (19/9/2022).
Pemain Real Madrid juga menunjukan dukungan kepada Vinicius. Saat pertandingan dimulai, Rodrygo mencetak gol di menit ke-18, dan mengajak Vini untuk melakukan selebrasi menari bersama. Hasil akhir Atletico Madrid kalah 1-2 dengan Real Madrid.