Keunggulan dan Kelemahan Plafon GRC yang Harus Diketahui Sebelum Memilih

ERA.id - Komponen bangunan yang melindungi hunian dari debu dan segala kotoran pada kerangka atap adalah plafon atau langit-langit rumah. Plafon mempunyai banyak jenis, dan setiap jenisnya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Nah, di antara beragam jenis plafon, salah satu bahan yang sering digunakan untuk membuat langit-langit rumah adalah GRC. Kira-kira apa saja keunggulan dan kelemahan plafon GRC?

Pengertian Plafon GRC?

Seperti yang sudah dipahami, bahan GRC adalah paduan dari serat dan semen. Jika kita saksikan, plafon ini terlihat mirip dengan plafon gypsum, tetapi keduanya sebenarnya bahan yang benar-benar berbeda.

Dibandingkan dengan plafon gipsum yang kadang berbolong dan kasar, permukaan plafon ini pun lebih halus dan rata.

Keunggulan dan Kelemahan Plafon GRC

Keunggulan Plafon GRC

• Plafon Tahan Air

Keunggulan plafon GRC yang pertama yaitu ketahanannya terhadap air dan kelembapan suhu.

Oleh sebab itu, para arsitek kerap kali memanfaatkan material ini di tempat-tempat basah seperti kamar mandi atau dapur yang menciptakan uap panas dari kompor.

Anda juga dapat memasang plafon ini pada ruangan semi-outdoor seperti gazebo kecil di pekarangan rumah, sebab tidak mudah dirusak oleh air hujan.

• Mudah Dibentuk

Memasang plafon tentunya bukan termasuk hal yang mudah sebab memerlukan tingkat ketelitian dan keterampilan yang cukup tinggi agar langit-langit tidak bobrok.

Namun, berbeda dengan plafon bahan GRC yang tidak seperti plafon kayu atau beton yang susah dibentu, sifat dari plafon ini lentur dan dapat dibentuk sesuai dengan yang dikehendaki, karena bahannya tersusun dari serat-serat fiberglass.

• Pemasangan yang Cepat

Plafon GRC adalah bahan yang sifatnya luwes dan mudah dibentuk. Oleh sebab itu, pemasangannya pun akan lebih menghemat waktu.

Selain itu, permukaannya yang rata dan halus tidak membuat plafon jenis ini harus melewati proses plamir dan pengecetan ulang.

• Aman untuk Kesehatan

Glassfiber Reinforced Cement tidak diproduksi menggunakan asbes. Jika Anda belum mengerti, asbes sebenarnya sudah terkenal sebagai bahan yang berbahaya untuk digunakan untuk rumah Anda, sebab jika terhirup terus-terusan, akan berisiko terkena kanker paru-paru.

Plafon GRC juga tahan api dan air, sehingga aman bagi rumah-rumah yang berada di wilayah rawan bencana alam.

• Tahan Lebih Lama dan Murah

Tahukah Anda, kalau mendengar plafon GRC dapat tahan sampai 25 tahun? Nah, plafon jenis ini sangat kokoh dan awet karena tahan terhadap air dan suhu lembab. Selain itu, perawatan yang diberikan pun tergolong mudah.

Selain tahan lama, harga plafon GRC juga tergolong murah, yaitu sekitar Rp55 hingga Rp60 ribu dengan ukuran paling kecil, yaitu 1,2 m x 2, 4 m dan ketebalan 4 mm.

Plafon semen dan serat ini cukup populer dan bisa Anda temukan di semua toko material terdekat.

Kekurangan Plafon GRC

Meskipun terlihat sempurna, plafon ini tetap mempunyai satu kekurangan, yaitu pemasangannya yang cukup rumit. Waktu pemasangan plafon fiberglass satu ini memang cepat, tetapi harus dikalkulasi secara tepat dan memerlukan tenaga yang cukup banyak.

Oleh karena itu, kita ambil contoh beberapa masalah yang sering terjadi, misalnya retaknya sisi board pada saat proses pemasangan yang kurang hati-hati atau baut yang sulit masuk ke dalam board karena susunannya yang terlalu tebal.

Hal-hal di atas harus diperhatikan dengan benar, sebab jika salah kalkulasi, plafon GRC akan mudah bobrok dan pecah.

Demikianlah ulasan tentang keunggulan dan kelemahan plafon GRC. Semoga informasi ini bermanfaat.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…