Cara Mengendalikan Makan Berlebih saat Stres, Simak Hal-hal Berikut!

| 27 Apr 2024 20:34
Cara Mengendalikan Makan Berlebih saat Stres, Simak Hal-hal Berikut!
Ilustrasi (Freepik/yanalya)

ERA.id - Sebagian orang merasa lebih baik mengonsumsi makanan lezat untuk mengalihkan isi pikiran yang kusut. Mereka menjadikan makan sebagai pelarian dari semua hal yang membuat mereka stres. Namun, tentunya hal ini hanya mendatangkan kenyamanan sementara. Oleh karena itu, sebaiknya kita memahami cara mengendalikan makan berlebih saat stres.

Dilansir dari Healthline, direktur klinis regional di Eating Recovery Center, Allison Chase, mengatakan hal tersebut dengan istilah stress eating. Aktivitas makan melebihi batas yang dilakukan sangat cepat pada saat seseorang tidak lapar.

“Stress eating adalah saat Anda makan sebagai respons terhadap emosi Anda, bukannya benar-benar memenuhi nutrisi tubuh Anda,” katanya.

Aktivitas makan memang bisa membuat sebagian orang merasa tenang. Namun, jika dilakukan tanpa memperhatikan nutrisi yang dibutuhkan tubuh,  tentunya akan berbahaya.

Untuk mengubah kebiasaan stress eating tentunya memerlukan kerja keras dan latihan. Simak cara mengendalikan makan berlebih saat stres yang direkomendasikan ahli di bawah ini.

Ilustrasi (Freepik)

Cara Mengendalikan Makan Berlebih saat Stres

Tingkatkan kesadaran

Chase merekomendasikan pertama dan terutama agar seseorang meningkatkan kesadaran tentang kapan dan situasi apa saja yang menjadi pemicu stress eating.

"Fokuslah untuk mengenali kapan dan di mana Anda melakukannya dan jenis makanan apa yang Anda konsumsi," katanya.

"Kita harus mengatasi stres dan emosi terlebih dahulu dan sebelum melacak makanan Anda," kata Chase.

Jika pola ini sudah dikenali, Anda dapat melihat strategi lain yang cocok untuk Anda gunakan. Karena hal ini adalah jenis solusi individual, maka hendaknya temukan apa yang cocok bagi Anda.

Sadari rencana setiap makan dan camilan

"Dengan makan dengan teratur sepanjang hari, kita mempersiapkan diri untuk sukses," kata psikolog Rachel Goldman.

"Jika stres terjadi (yang terjadi karena kehidupan terjadi) dan kita lapar secara fisiologis [bukan hanya lapar secara emosional], maka lebih sulit untuk membuat pilihan yang sehat."

Pahami pola keinginan Anda

Pertimbangkan untuk menyimpan catatan di jurnal makanan mengenai waktu atau keadaan ketika Anda mengidam, ditambah bagaimana perasaan Anda saat itu. Bisa jadi Anda kewalahan setelah makan malam karena daftar tugas besok dan pergi berburu es krim, atau Anda memahami jika Anda sangat gemar ngemil setiap kali menghadapi perjalanan yang membuat stres. Jika Anda mengetahui pola tersebut, Anda dapat mengenalinya, berhenti sejenak, dan melakukan tanyakan dengan diri sendiri apakah Anda benar-benar lapar.

Lakukan pemindaian otak-ke-perut

Menurut ahli nutrisi Monica Auslender Moreno, salah satu cara utama agar makan lebih intuitif yaitu berhenti dan menganalisisnya untuk mencari tahu apa yang membuat Anda seperti ini. Mulailah dengan otak Anda, pikiran seperti apa yang Anda miliki? Apakah Anda memarahi diri sendiri karena makan saat Anda tidak lapar? Pertimbangkan gangguan emosional, suasana hati seperti apa yang Anda alami?  Apakah Anda mengalami dehidrasi? Kapan terakhir kali Anda makan?

Jangan berhemat pada air atau tidur

Sebenarnya bukanlah hal yang aneh untuk menyamakan dehidrasi atau lelah dengan lapar atau mengidam makanan, sebab sensasinya memang cukup mirip. Ketika Anda tidak minum cukup air, tubuh Anda akan mulai menggunakan gula yang tersimpan untuk energi, memberi Anda keinginan untuk sesuatu yang manis—ketika yang Anda perlukan hanyalah air.

Jaga mulut Anda tetap sibuk

Ketika merasa kewalahan, hendaknya jangan langsung beralih ke camilan, Goldman merekomendasikan untuk mengunyah permen karet atau minum teh untuk menahan Anda. Terkadang yang dibutuhkan untuk mengalihkan otak Anda dari makanan (dan kembali ke hal yang penting) yaitu sensasi memasukkan sesuatu ke dalam mulut Anda untuk sedikit memuaskan dan menenangkan pikiran.

Demikianlah ulasan tentang cara mengendalikan makan berlebih saat stress. Salam sehat selalu!

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…

Rekomendasi