Sandiaga Ditawari Cawapres Setelah Anies Menolak 

| 09 Aug 2018 12:39
Sandiaga Ditawari Cawapres Setelah Anies Menolak 
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Diah/era.id)
Jakarta, era.id - Mencuatnya nama Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno sebagai cawapres Prabowo Subianto setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menolak tawaran itu. 

"Sesudah saya menyampaikan tidak (saat ditawari posisi cawapres), baru Pak Sandi," ujar Anies di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (9/8/2018). 

Anies pun bilang, kalau Sandiaga sebelumnya telah membicarakan keputusan sebagai cawapres secara pribadi dengan mantan Menteri Pendidikan tersebut.  "Sudah, lah. Pak Sandi sudah ngomong pasti," kata dia. 

Sampai saat ini Anies juga masih belum mau angkat bicara soal persiapan Sandi sebagai cawapres. Anies pun akan menunggu sikap final Sandi terkait masalah ini.

"Sampai semuanya final dulu baru kita bicarakan. Kan belum final semua," tuturnya. 

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno belum ingin memberikan pernyataan soal kabar dia akan maju sebagai calon wakil presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto. 

"Untuk klarifikasi-klarifikasi politik, sekali lagi saya sampaikan, saya tidak bisa memberikan pernyataan di luar tugas saya di Pemprov DKI sesuai PKPU, yang saya artikan kepala daerah tidak boleh ikut dalam kontes politik. Yang berkembang krmarin saya gak bisa komentari," ungkap Sandi. 

Sandiaga pun juga tidak mau mengaku isu yang beredar yang menyebut dirinya membayar dua partai yang menjadi koalisi Prabowo, yaitu PKS dan PAN agar bisa dapatkan posisi cawapres. 

Saat ditanya pun, ia hanya tersenyum. Saat ditanya apakah sudah mengajukan surat pengunduran diri ke Istana, Sandi menyebut sampai saat ini belum merencanakan pengunduran dirinya dari jabatan Wakil Gubernur DKI.

Rekomendasi