Lumpur dan Tanah Bergerak, Pasca Gempa di Sulteng

| 30 Sep 2018 07:37
Lumpur dan Tanah Bergerak, Pasca Gempa di Sulteng
Ini cuma gambar ilustrasi lumpur (Pixabay)
Sigi, era.id - Pasca gempa bumi yang menguncang beberapa daerah di Provinsi Sulawesi Tengah, pada Jumat (29/9) sore. Gempa juga mengakibatkan munculnya banjir lumpur dari permukaan tanah.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengungkapkan hal tersebut terjadi di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Sabtu (29/9). 

Melalui akun Twitter pribadinya, Sutopo memperllihatkan video yang menampilkan lumpur yang keluar dari permukaan tanah. Pohon dan bangunan tampak bergerak mengikuti arus dari lumpur tersebut.

"Munculnya lumpur dari permukaan tanah yang menyebabkan amblasnya bangunan dan pohon di Kabupaten Sigi dekat perbatasan Palu akibat gempa 7,4 SR adalah fenomena likuifaksi (liquefaction). Likuifaksi adalah tanah berubah menjadi lumpur seperti cairan dan kehilangan kekuatan," cuit Sutopo melalui akun Twitter resminya.

 

Sutopo mengatakan fenomena penggemburan tanah itu terjadi di Sigi. Akibatnya pondasi bangunan roboh yang menyebabkan amblas.

"Itu karena adanya likuifaksi. Saat gempa terjadi fenomena penggemburan tanah dimana tanah menjadi seperti lumpur atau cairan sehingga kehilangan kekuatan dan tegangan tanah. Hal ini yang menyebabkan sering pondasi rumah roboh," ucap Sutopo.

 

Rekomendasi