Sandi: AM Fatwa Panutan dan Idola

| 14 Dec 2017 14:49
Sandi: AM Fatwa Panutan dan Idola
PEnghormatan terakhir AM Fatwa di GEdung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (14/12/2017). (zakiyah/era.id)
Jakarta, era.id - Kepergian Andi Mappetahang Fatwa atau AM Fatwa menyisakan duka bagi seluruh kerabat, rekan dan kalangan pejabat. Tak terkecuali Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno yang mengucapkan bela sungkawa sedalam-dalamnya.

Almarhum AM Fatwa seorang panutan. Sandi mengaku banyak belajar bagaimana memegang konsistensi pola pikir.

\"AM Fatwa itu merupakan panutan, idola dan mentor saya. Dalam berinteraksi dengan beliau sangat panjang dan belajar bagaimana beliau konsisten,\" ujar Sandi di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).

Sandi memegang teguh prinsip ideologi AM Fatwa. Di mana pada masa orde lama almarhum kerap mengkritik pemerintah.

\"Beliau ini melewati begitu banyak periode, di mana pernah menjadi aktivis yang berhadapan dengan pemerintah dan akhirnya harus mendekam di penjara, beliau memperjuangkan apa yang menjadi idealisme,\" tambahnya.

Hari ini, Sandi berencana akan bertakziah ke kediaman almarhum. Ia mendoakan agar amal ibadah almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Andi Mappetahang Fatwa tutup usia. Lelaki kelahiran Bone, Sulawesi Selatan itu meninggal di usia 78 tahun karena kanker hati. AM Fatwa dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata selepas Dzuhur.

 

Tags :
Rekomendasi