Dari data SITUNG KPU ini, menunjukkan pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin memperoleh 1.764.574 suara atau 55,14 persen. Sedangkan pasangan pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meraih 1.435.432 suara atau 44,86 persen.
Sejumlah kabupaten/kota belum tersedia datanya dalam SITUNG KPU RI. Seperti di Jawa Barat, beberapa wilayah yang datanya belum tersedia adalah Tasikmalaya, Cirebon, Majalengka, Sumedang, Bekasi, Kota Sukabumi, Kota Bekasi dan Kota Depok.
Begitu juga di wilayah Riau, dari 12 kabupaten/kota yang ada, baru 10 daerah yang sudah tersedia datanya di SITUNG. Wilayah yang belum tersedia seperti Kepulauan Meranti, dan Bengkalis.
Sementara itu, penghitungan suara yang nantinya ditetapkan KPU RI tetap berdasarkan rekapitulasi fisik berjenjang.
Dilansir Antara, Jumat (19/4/2019), KPU menegaskan, Situng KPU hanya merupakan informasi dan tidak akan mempengaruhi penetapan hasil pemilu 2019 karena rekapitulasi resmi tetap dilakukan secara manual.
"Kami tegaskan bahwa Situng itu betul-betul hanya untuk publikasi, sama sekali tidak ada kaitan dengan penetapan hasil akhir pemenang pemilu," kata Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi.
Menurut dia, proses rekapitulasi manual dilakukan mulai tingkat kecamatan, kemudian diteruskan tingkat kabupaten/kota dilanjutkan ke provinsi kemudian terakhir tingkat nasional yang rencananya dilakukan 25 April hingga 23 Mei 2019.
Situng, kata dia, diperoleh berdasarkan data formulir C-1 tiap TPS di seluruh Indonesia yang dimasukkan dan diunggah di laman KPU RI melalui KPU kabupaten/kota.
Masyarakat dapat mengakses laman pemilu2019.kpu.go.id untuk mengetahui informasi penghitungan suara pilpres dan pileg 2019 atau real count KPU.