Lelucon Tak Lucu Soal Korona Bikin Jet Kanada Putar Balik ke Bandara

| 06 Feb 2020 20:05
Lelucon Tak Lucu Soal Korona Bikin Jet Kanada Putar Balik ke Bandara
Ilustrasi di dalam kabin pesawat. (Foto: StockSnap/Pixabay)
Ottawa, era.id - Lelucon penumpang pesawat soal bom sudah beberapa kali terjadi dan menyebabkan kepanikan di dalam kabin. Namun, baru-baru ini seorang pria Kanada membuat lelucon yang tak kalah heboh. Dia mengumumkan kepada penumpang lain bahwa dia terkena virus korona.

Insiden itu terjadi pada hari Senin (3/2) selama penerbangan WestJet Airlines dari Toronto ke Montego Bay. Walhasil, pesawat yang harusnya berangkat menuju Jamaika, terpaksa kembali ke bandara dan pria itu ditangkap oleh aparat kepolisian setempat.

"Seorang laki-laki menyebabkan gangguan dalam penerbangan, dengan mengatakan dia telah ke China dan tertular virus korona," kata Sarah Patten, seorang juru bicara polisi di kota Peel, dekat bandara internasional Pearson, Toronto.

Setelah pesawat mendarat, pria berusia 29 tahun itu diperiksa oleh staf medis yang menyimpulkan bahwa dia tidak terjangkit virus korona. Dia ditangkap dan didakwa melakukan gangguan, serta akan hadir di pengadilan pada 9 Maret 2020, kata Patten melalui telepon.

Julie-Anne Broderick, seorang penumpang di pesawat, mengatakan dia melihat pria itu melakukan swafoto dan mengumumkan dia terkena virus.

"Pramugari datang, memberinya masker dan sarung tangan dan hanya mengatakan kepadanya bahwa ia harus pindah ke bagian belakang pesawat," katanya kepada Canadian Broadcasting Corp.

Kapten itu kemudian memberi tahu penumpang bahwa ia menganggap insiden itu bohong, tetapi harus kembali ke Toronto, tambahnya. WestJet tidak segera tersedia untuk memberikan komentar.

Untuk diketahui, hingga Rabu (5/2), jumlah korban yang meninggal dunia akibat virus korona di seluruh dunia mencapai 490 orang, sebagian besar kematian terjadi di Tiongkok. Penyebaran virus corona telah mencapai 25 negara dengan jumlah yang terinfeksi sebanyak 24.324 orang.

Rekomendasi