"Itu mendadak. PKS baru dikabari Kamis sore. Saya sudah ada agenda lain. Jadi saya sudah sampaikan (kepada mereka) berhalangan hadir," ujar Sohibul saat dikonfirmasi era.id, Sabtu (28/4/2018).
Sohibul kemudian mengirim utusannya untuk hadir pada acara potong tumpeng itu. Dia mengirimkan Ketua DPP PKS Mustafa Kamal dan Wasekjen PKS Abdul Hakim. Tapi yang hadir dalam acara itu hanyalah Abdul Hakim.
"Tapi dari tim komunikasi koalisi PKS, saya minta pada hadir. Pak Mustafa Kamal dan Pak Abdul Hakim yang juga Sekjen dan Wasekjen PKS," ujarnya.
Baca Juga : Elite PKS Absen, PKS Yakin Prabowo Tak Kecewa
Dalam acara tersebut hadir Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Wakil Ketua Umum PAN Hanafi Rais, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga S Uno, dan Ketua DPP Partai Gerindra Habiburokhman.
Meski dibentuk Partai Gerindra-PKS, Sekber ini belum menjadi koalisi resmi kedua partai itu dan masih terbuka untuk partai lain.
"Sekber PKS dan Gerindra ini masih terbuka untuk bergabungnya partai lain. Mudah-mudahan PAN juga bisa bergabung dalam Sekber ini," jelas Wakil Sekjen Gerindra, Andre Rosiade saat dihubungi, Jumat (27/4).