ERA.id - Mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean mengkritik pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang meminta tambahan waktu kepada Pemerintah Pusat agar bisa menyelesaikan masalah di Ibu Kota.
Menurut Ferdinand, menurut Undang-Undang tidak ada penambahan waktu bagi kepala daerah. Presiden akan menunjuk dan mengangkat Pelaksana Tugas Gubernur hingga 2024 Pilkada serentak.
Ia pun menyindir bahwa masa jabatan Anies akan segera berakhir. Untuk itu, ia meminta Anies untuk jangan berharap ada penambahan waktu.
"Siapa yang mau percaya..?? Sudahlah Nies, masamu sudah akan berakhir. Tak ada tambahan waktu. UU sudah menyatakan bahwa Presiden akan menunjuk dan mengangkat Pelaksana Tugas Gubernur hingga 2024 Pilkada Serentak..!" cuit Ferdinand di akun Twitter pribadinya, Sabtu (9/10/2021).
"JANGAN BERHARAP TAMBAHAN WAKTU..!!" tambah dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Anies Baswedan berharap pemerintah memberikan tambahan waktu untuk merampungkan sejumlah program kerja yang belum dan harus segera terealisasi dalam waktu dekat.
"Kalau ada tambahan waktu, semoga bisa tuntas dengan baik," kata Anies Baswedan, seperti dikutip kanal YouTube PAN TV, Sabtu (9/10).
Menurut Anies, setiap daerah memiliki masalah dengan tingkat kesulitan berbeda, termasuk DKI Jakarta. Mantan Mendikbud itu menyebut bahwa masalah di DKI Jakarta tidak bisa diselesaikan langsung.
Untuk itu, Anies mengaku dirinya memerlukan waktu untuk mengatasi persoalan di Ibu Kota DKI Jakarta.
"(Masalah) di DKI Jakarta ini perlu waktu (untuk diselesaikan). Jika ditanya sulit, semuanya punya tantangan, tapi tidak bisa langsung tuntas," kata Anies.