Apa itu Eksfoliasi Wajah? Dan Bagaimana Cara Aman Melakukan Eksfoliasi? Simak Penjelasannya

ERA.id - Jerawat sering menjadi masalah di kulit bagi sebagian orang, jerawat muncul disebabkan oleh sel kulit mati yang tidak segera dibersihkan. Untuk itu, perlu adanya perawatan khusus kulit wajah yang mampu mengangkat sel kulit mati, yaitu dengan cara eksfoliasi kulit wajah.

Lalu, apa itu eksfoliasi wajah, dan seberapa penting eksfoliasi bagi kulit wajah?

Pentingnya melakukan eksfoliasi kulit wajah

Eksfoliasi adalah salah satu cara mengangkat atau mengikis sel-sel kulit mati yang berada pada lapisan terluar kulit wajah. Perawatan ini bisa dilakukan di klinik kecantikan atau di rumah sendiri.

Eksfoliasi juga mampu membantu memperbaiki warna dan tekstur kulit, sehingga dapat meregenerasi sel-sel baru. Perawatan ini juga dapat mengoptimalkan kinerja zat aktif pada produk kecantikan yang biasa digunakan sehari-hari.

Selain itu, eksfoliasi kulit juga mampu mencerahkan kulit, karena ketika sel-sel yang baru tersebut dapat memperlancar peredaran darah di area wajah. Kulit jadi tampak lebih cerah, kencang, dan lembut.

Cara melakukan eksfoliasi

Ada dua acara dalam melakukan Eksfoliasi kulit wajah yaitu dengan cara mekanik dan kimiawi. Keduanya sama-sama aman dilakukan jika penggunaannya sesuai dengan kebutuhan dan jenis kulit masing-masing.

Eksfoliasi secara mekanik adalah tindakan mengusap serta membersihkan kulit wajah dengan menggunakan scrub, serat microfiber, sikat halus, kristal gula atau garam, dan sponge. Eksfoliasi mekanik juga biasa dilakukan oleh dokter dengan tindakan dermalplaning atau mikrodermabrasi.

Sedangkan eksfoliasi kimiawi lebih cenderung mengandalkan bahan-bahan yang bersifat asam seperti alpha hidroxy acid (AHA), beta hidroxy acid (BHA), lactic acid, citrus acid, dan lain-lain. Kekurangan eksfoliasi kimia dapat menimbulkan pengelupasan ringan hingga sedang, tergantung dengan konsentrasi dan kadar zat yang digunakan.

Keunggulan dari cara ini mampu mempercepat siklus pergantian sel-sel kulit dan melepas sumbatan pada pori-pori. Eksfoliasi kimiawi juga bisa dilakukan di rumah, namun lebih disarankan untuk melakukannya di klinik atau dengan pendampingan dokter kecantikan.

Bagaimana cara melakukan eksfoliasi wajah yang aman dan benar?

Hal pertama yang harus diingat sebelum melakukan eksfoliasi yaitu mengenali tipe kulit terlebih dahulu. Pasalnya, beda jenis kulit akan berbeda juga cara eksfoliasinya.

Hati-hati bagi yang memiliki kulit sensitif, sebaiknya tidak menggunakan eksfoliasi mekanik yang terlalu kuat atau kasar karena bisa menimbulkan iritasi. Sedangkan bagi yang memiliki kulit normal, gunakan scrub atau eksfoliator kimia secara berkala, dua kali dalam seminggu.

Bagi orang yang memiliki kulit berminyak, jangan over-exfoliate karena akan membuat produksi minyak semakin banyak. Sedangkan, jika Anda memiliki kulit yang kering, pilihlah bahan eksfoliasi yang ringan dan jangan lupa menggunakan pelembab setelahnya.

Kapan harus melakukan eksfoliasi wajah?

Secara umum melakukan eksfoliasi wajah sendiri di rumah itu disarankan terlalu sering dilakukan, hanya setiap dua minggu sekali saja. Sebab hal ini sudah dianggap cukup mampu menjaga dan merawat kulit tetap cerah.

Namun, bagi orang dengan kondisi kulit berminyak, sebaiknya lebih sering melakukan eksfoliasi kulit. Sementara itu, jika bagi yang punya kulit sensitif, jangan terlalu sering eksfoliasi, lakukan kurang lebih satu kali dalam seminggu saja.

Bila ingin mencoba eksfoliasi wajah di dokter atau klinik kecantikan dengan prosedur mikrodermabrasi, biasanya akan dianjurkan untuk melakukannya setiap 3 – 4 minggu sekali. Penting diketahui, lakukan penjadwalan rutin untuk eksfoliasi kulit, baik itu di klinik kecantikan atau Anda lakukan sendiri di rumah.

Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…