ERA.id - Mantan Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi membeberkan sejumlah penyebab klub sepak bola dari Pulau Sumatera tak satu pun bisa tampil di kanca tertinggi sepak bola Indonesia yakni Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.
Edy membeberkan penyebab tersebut saat memberi kata sambutan dalam acara launching skuad PSMS Medan untuk berlaga di Liga 2 Indonesia tahun 2022/2023 di Hotel Santika Dyandra Medan, Rabu (24/8/2022).
"Perlu saya sampaikan Sumatera ada 10 provinsi. Satu pun tidak ada yang berada di Liga 1," kata Edy.
Edy bahkan tampak sangat kesal saat menyampaikan penyebab utama itu lantaran ditenggarai kisruh di manajemen klub.
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) itu menyebut kisruh manajemen klub memberikan dampak negatif terhadap performa pemain. Alhasil, tak satu pun klub-klub dari Pulau Sumatera mampu bersaing di Liga 1 Indonesia musim 2022/2023.
"Saat ini semua habis dan rata-rata Sumatera itu berkelahi, jadi bukan atletnya (pemain) yang susah diatur, manajemennya susah diatur," terangnya.
Edy pun meminta kepada manajemen PSMS Medan untuk segera menyadari hal tersebut. Mantan Pangkostrad itu mengatakan kesadaran itu sangat perlu untuk mengembalikan kejayaan PSMS Medan ke kanca tertinggi sepak bola Indonesia.
"Ini harus kita ubah semuanya saya minta kita semua menyadarinya," tambahnya.
Edy berharap PSMS Medan bisa tampil maksimal pada putaran Liga 2 Indonesia 2022/2023 agar kembali berlaga di Liga 1 Indonesia musim mendatang.
Mantan Pangdam I/Bukit Barisan itu bahkan menekan kepada para penggawa PSMS Medan bertanding dengan motivasi tinggi di lapangan.
"Terus berjuang baik manajemen yang mengatur dan atlet, Anda tidak alasan Anda sudah berdiri tampang Anda sudah berdiri di sini pastikan Anda kalaupun harus mati, mati Anda di lapangan," tegasnya.
Sementara itu, dia juga mengapresiasi pada putaran Liga 2 Indonesia ini, sebanyak tiga klub wakil Sumut. Diantaranya, PSMS Medan, PS Deli Serdang (PSDS) dan Karo United.
"Saya informasikan kita alhamdulillah untuk Liga 2 tahun ini ada Deli Serdang, ada Karo United, kita berbangga, ada tiga klub yang sudah masuk di putaran Liga 2. Tidak ada masalah dan itu tiga-tiganya ini adalah rakyat Sumatera Utara," pungkasnya.