ERA.id - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan tanggapan atas harapan netizen yang meminta sejumlah daerah di perbatasan Solo untuk bergabung masuk ke Solo. Hal ini disampaikan oleh @tonok_bc melalui akun media sosial Twitter.
Dalam cuitannya ia menyampaikan agar wilayah Kartasura yang masuk kabupaten Sukoharjo, Colomadu masuk kabupaten Karanganyar, Ngemplak masuk kabupaten Boyolali agar masuk dalam wilayah administratif Solo.
"Kartasura, Colomadu, Ngemplak (Boyolali) idealnya masuk administrasi Solo. Biar pembangunan lebih terintegrasi dan berkesinambungan. Kalau mayoritas warga kompak mendukung tuk bergabung, saya yakin bisa," cuitnya.
Gibran pun melalui akun @gibran_tweet memberikan tanggapannya. Ia menyatakan tidak semudah itu untuk mengubah administrasi kewilayahan.
"Ya, nggak semudah itu pak," posting Gibran.
Saat dikonfirmasi mengenai hal ini Gibran mengatakan bahwa penggabungan wilayah bukan merupakan kewenangan dirinya. "Lha kok enak, ya nggak bisa gitu. Yang menentukan (penggabungan wilayah) bukan saya, wilayahe ya semene thok (segini aja). Keputusannya bukan di saya," katanya.
Meskipun selama ini Gibran banyak menerima aduan dari wilayah perbatasan ini. Banyak aduan warga di daerah perbatasan Solo yang masuk padanya. Aduan tersebut datang dari berbagai jalur, baik melalui Whatsapp, direct message (DM) Instagram hingga akun Twitter miliknya.
"Setiap hari masih sering ada keluhan warga yang nyasar kayak gitu, dari Colomadu, Solo Baru atau Palur. Saya sih bantu saja. Kalau ada keluhan saya sampaikan ke pimpinan-pimpinan terkait. Saya kan nggak boleh lancang," katanya.