Sempat Ditiadakan, Sentra Vaksinasi di Mall Kota Tangerang Kembali Dibuka

| 15 Nov 2021 21:20
Sempat Ditiadakan, Sentra Vaksinasi di Mall Kota Tangerang Kembali Dibuka
Proses vaksinasi di TangCity Mall, Kota Tangerang. (Dok. Istimewa)

ERA.id - Sentra vaksinasi di Pusat perbelanjaan di Kota Tangerang kembali dibuka setelah sempat ditiadakan. Sentra vaksinasi ini kembali dibuka di TangCity Mall hingga 30 November mendatang.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Dini Anggraeni mengatakan sentra vaksinasi di mall kembali dibuka untuk mengakomodir suara dan antusias masyarakat. Ini juga atas permintaan KKP yang sedia membantu, begitu juga Tangcity Mall yang bersedia akan lokasi.

"Tidak bisa dipungkiri, Tangcity Mall menjadi pusat perbelanjaan yang diburu berbagai masyarakat di Tangerang Raya. Dengan itu, sentra vaksinasi ini cukup mendapat respon yang tinggi dari masyarakat. Jadi, kami tidak ragu untuk kembali membukanya," ungkapnya, Senin (15/11/21).

Ia pun menjelaskan, vaksin yang disediakan di sentra vaksinasi Tangcity Mall ialah jenis Sinovac untuk dosis satu dan dua serta jenis Moderna untuk vaksin dosis dua. Peserta wajib membawa KTP asli atau fotocopy, atau bisa menggunakan kartu keluarga dan diimbau untuk membawa alat tulis sendiri.

"Vaksin ini dibuka atau bisa diikuti oleh seluruh masyarakat umum, tidak hanya warga ber-KTP Kota Tangerang saja. Terbuka untuk umum mulai usia 12 tahun, bisa langsung datang ke Lobby Perintis Tangcity Mall," jelasnya.

Kata Dini, berdasarkan data vaksinasi di Tangcity Mall didominasi warga luar Kota Tangerang. Mulai dari Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, tak sedikit hingga kawasan Ibu Kota Jakarta.

"Tidak apa-apa, fasilitas ini dibuka untuk umum, kalau bisa sebar info ini seluas-luasnya, sehingga kian banyak yang vaksin, dan kian cepat Indonesia kuat berdampingan dengan covid-19," katanya.

Dari data yang diperoleh per 11 November, capaian vaksinasi dosis pertama di Kota Tangerang sudah mencapai 92,1 persen. Atau sebanyak 1,3 Juta masyarakat Kota Tangerang sudah divaksin dosis pertama. Lalu, untuk dosis kedua mencapai 67 persen atau 991 ribu masyarakat.

Rekomendasi