ERA.id - Sebuah video mesum berdurasi 19 detik viral di media sosial dan diduga terjadi di Pasar Rejowinangun, Kota Magelang. Seorang lansia berinisial J yang mengemis di sekitar pasar itu pun diciduk Satpol PP karena diduga sebagai pelakunya.
Kepala Satpol PP Kota Magelang, Singgih Pranggana menyatakan pengusutan video itu terus berlangsung.
"Saya belum bisa memastikan (J pelakunya) itu, baru kita gali. Diamankan dari arah pasar. Tadi pagi langsung kita kerahkan untuk anggota untuk mengamankan berdasarkan informasi dari sekitar," kata Singgih, Kamis (17/2).
Sesuai keterangan saksi, J diduga pelaku di video mesum di malam hari saat suasana pasar masih ramai tersebut. Satpol PP pun sempat siaga untuk mencokok pengemis tersebut.
"Kita tunggu, ternyata betul datang terus kita tangkap. Hanya memang dari saksi penyampainnya, keterangannya belum bisa kita pegang," ujarnya.
Namun, selain keterangan J yang berubah, Satpol PP belum bisa memastikan pelaku dari video tersebut.
"Kami ada kendala untuk memastikan detailnya karena (video) kelewat kecil," katanya.
Untuk itu, Satpol PP menggandeng Satuan Intel Polres Magelang Kota untuk menyisir lokasi guna mencari bukti lain.
"Saya anggap ini sudah kriminal, jadi sepenuhnya kami serahkan kepada Polres," katanya.
Menurutnya, pelaku video mesum itu melanggar Perda Nomor 6 Tahun 2015 tentang Ketertiban Umum dan aturan soal pelanggaran tindakan asusila.
"Kalau dari sisi Satpol pelanggaran ketertiban umum dan itu juga ada pembinaannya. Setelah ini selebihnya inisiasi dari Polres seperti apa," katanya.
Satpol PP menciduk J, warga Magelang Tengah, dari keterangan dua saksi. Namun saat dicokok dan dimintai keterangan, pernyataan J berubah-ubah.
"Bahasanya masih enggak bisa dipegang. Katanya punya istri di rumah, ternyata nggak ada. Katanya jualan, tapi saya pernah mendapati bapak itu sering minta-minta. Alasannya jual getuk di rumah. Nggak konsisten omongannya dari awal. Molah-malih," tutur Singgih.
Satpol PP sebelumnya juga pernah menciduk J.
"Dulu saya sendiri pernah menangkap. Tadi ditangkap di Pasar Rejowinangun dan nggak ada perlawanan," katanya.
Yana Pramudianto, seorang penjaga WC umum dekat lokasi pengambilan video, bersaksi, kejadian mesum itu terjadi antara seorang kakek-kakek dan ibu-ibu.
"Sekitar jam 10-an (malam) itu. Sehari-hari (J) sebagai pengemis. Kalau yang perempuan suka cari-cari rongsokan, botol plastik. Dikasih uang terus dicium pipinya. Dia ditinggal istrinya. Dua-duanya sering di sini," paparnya.