Momen Ribuan Warga Solo Terima Pencairan BLT Minyak Goreng dan BPNT Rp500 Ribu jelang Lebaran

| 12 Apr 2022 08:46
Momen Ribuan Warga Solo Terima Pencairan BLT Minyak Goreng dan BPNT Rp500 Ribu jelang Lebaran
Pembagian BLT (Amalia/era.id)

ERA.id - Penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) mulai disalurkan oleh pemerintah. Untuk kota Solo, penyalurannya dilakukan melalui Kantor Pos Besar Solo, Senin (11/4).

Untuk kota Solo ada sebanyak 36.864 warga yang disasar. Penyaluran akan dilakukan dalam satu pekan ke depan.

Penyaluran bantuan ini diperuntukkkan bagi warga yang menerima undangan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan saat proses pencairan. Mereka diminta menunjukkan undangan dan membawa KTP serta Kartu Keluarga (KK).

Salah satu warga yang mendapat bantuan yakni Sumarni (48) warga Kauman. Ia mengaku mendapat undangan dari kelurahan untuk mengambil BLT Minyak Goreng dan BPNT.

”Jadwalnya hari ini. Hari ini jatahnya warga Kelurahan Kampung Baru dan Kauman,” katanya.

Rencananya BLT Minyak Goreng ini akan digunakannya untuk modal berjualan. Perempuan yang kesehariannya berdagang gorengan ini, selama kenaikan harga minyak goreng merasa kesulitan. Sebab ia harus mengeluarkan lebih banyak modal untuk berjualan.

”Dapat BLT ini tentunya sangat terbantu. Tadi dapat BLT Minyak Rp300 ribu dan dapat BPNT Rp200 ribu. Totalnya dapat Rp 500 ribu. Lumayan bisa untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya.

Warga lain yang mendapatkan bantuan yakni Siti Khodijah (63) warga Kampung Baru. Tiap harinya dia berjualan makanan dengan berkeliling. Dengan adanya bantuan dari pemerintah ini, dia merasa sangat terbantu.

”Minyak goreng dan kebutuhan lainnya juga naik. Paling tidak bantuannya bisa buat kebutuhan sehari-hari,” katanya.

PT Pos Indonesia menyalurkan BLT Minyak Goreng dan BPNT. Untuk kota Solo jumlah warga yang disasar yakni Rp 36.864 dengan model pencairan, warga mendapat undangan untuk mengambil uang di Kantor Pos Besar Solo sesuai dengan jadwal undangan.

”Penyaluran ini kami laksanakan selama satu pekan ke depan. Pencairan kali ini merupakan pencairan untuk bulan Mei,” kata Eksekutif General Manajer KCU Surakarta, Lilik Suryono.

Sementara itu Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa mengatakan untuk warga yang tidak bisa datang mengambil uang bantuan dari pemerintah, PT Pos Indonesia bekerjasama dengan Pemkot Solo untuk mmendatangi warga yang tidak bisa mengambil uang bantuan ke Kantor Pos.

”Kalau yang tidak bisa ambil, diantar ke rumah saya pikir akan sangat meringankan,” katanya.

Rekomendasi