ERA.id - PMI Kota Tangerang, Banten menyatakan hingga H+5 Idul Fitri 2022 pemudik yang melakukan pemeriksaan kesehatan di pos pelayanan didominasi karena kelelahan dan pusing, namun tidak sampai dirujuk ke fasilitas kesehatan.
"Sebagian besar yang datang ke pos kesehatan karena merasa pusing dan kelelahan saja. Namun, tak ada yang sampai dirujuk," kata Kepala Bidang Pelayanan PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan di Tangerang, Minggu.
Ia mengatakan pemeriksaan yang diberikan petugas, seperti tekanan darah dan lainnya. PMI juga menyiapkan obat-obatan yang diperlukan pemudik jika dibutuhkan. "Untuk tahun ini alhamdulillah tidak ada pemudik yang mampir di Posko Jatiuwung yang dirujuk," ujarnya, dikutip dari Antara.
Ia menambahkan ada pemudik asal Madura yang melakukan pemeriksaan kesehatan di Posko Jatiuwung. Pemudik tersebut merasa kelelahan setelah melakukan perjalanan jauh dengan kendaraan roda empat. "Setelah diperiksa petugas dan melakukan istirahat, pemudik itu melanjutkan perjalanan kembali," katanya.
Sebelumnya PMI Kota Tangerang, Banten menyiagakan empat unit motor respons untuk membantu pemudik yang membutuhkan penanganan medis secara cepat dan tepat.
PMI Kota Tangerang juga menyiagakan dua unit ambulans di posko pelayanan kesehatan yang berada di jalur mudik. Personel yang disiapkan sebanyak 30 orang terdiri atas karyawan, KSR (Korps Sukarela), Forpis, TSR, relawan PMI Kecamatan dan Sibat.
PMI Kota Tangerang juga menyediakan layanan telepon kedaruratan di 021-5524521 atau nomer WhatsApp di 08111799616, Layanan telepon kedaruratan divisi pelayanan kesehatan PMI Kota Tangerang.