ERA.id - Miracle in Cell No. 7 Indonesia termasuk film yang begitu ditunggu penayangannya, terlebih bagi para pecinta film aslinya dengan judul sama yang berasal dari Korea. Film Miracle in Cell No. 7 remake Indonesia ini dibintangi oleh Vino G. Bastian, Graciella Abigail, Indro Warkop, Tora Sudiro, Mawar de Jongh, Indra Jegel, Rigen Rakelna, Denny Sumargo, Marsha Timothy, dan lainnya.
1. Sinopsis
Jalan cerita versi Indonesia ini memang tidak jauh berbeda dengan film aslinya. Film ini bercerita tentang Dodo Rozak (Vino G. Bastian) yang harus mendekam di penjara karena dituduh membunuh dan memerkosa seorang anak kecil. Ia mendapat ketidakadilan hukum, yang akhirnya membuatnya berpisah dengan putrinya, Kartika (Graciella Abigail).
Saat di penjara, Dodo bertemu dengan teman satu sel nomor 7, yakni Japra (Indro Warkop), Zaki (Tora Sudiro), Asrul (Bryan Domani), Yunus (Rigen Rakelna), dan Atmo (Indra Jegel). Hubungan mereka di dalam sel berawal dari ketidakpedulian satu sama lain, hingga akhirnya berteman baik dan saling membantu.
2. Cerita yang mengundang tawa dan tangisan
Sama seperti film versi Korea, film Miracle in Cell No. 7 ini tentu saja mengundang tawa dan tangisan secara bersamaan. Sepanjang film, penonton disajikan dengan unsur komedi yang begitu kuat yang dimainkan para aktornya dengan begitu baik.
Komedi-komedi tak terduga yang dibangun oleh tiap pemain di tiap adegan, terutama para tahanan di sel 7 sangat mengocok perut. Perbedaan dengan film aslinya, celetukan dan gambaran khas Indonesia sangat ditonjolkan di film ini sehingga para penonton akan merasa lebih dekat dan sangat relate.
Tak hanya tawa, film ini juga menyajikan adegan demi adegan yang membuat tak bisa menahan menitikan air mata. Hubungan ayah dan anak yang dimiliki Dodo dan Kartika yang menjadi bagian utama cerita film ini sangat menyentuh hati, hingga membuat para penonton yang menghadiri gala premiere menangis.
3. Akting para pemain
Selain cerita, keberhasilan film Miracle in Cell No. 7 ini juga berada pada para aktor dan aktris yang membintanginya. Vino G. Bastian memerankan karakter Dodo Rozak yang disabilitas intelektual dengan begitu apik dan sukses membuat empati akan ketidakadilan yang dihadapinya.
Hubungan yang dibangun Vino dan Graciella sebagai ayah dan anak di film ini terasa begitu nyata, sehingga emosi yang dibangun sampai ke penonton. Kehadiran Denny Sumargo sebagai kepala lapas yang terkesan cuek tapi perhatian terasa sangat pas untuk film ini.
Para bintang di sel 7, terutama Indro Warkop mampu membangun suasana yang penuh komedi nyata mengundang tawa, tetapi mampu juga memainkan adegan drama dengan begitu apik. Komedi yang tersaji juga semakin menarik dengan kehadiran Indra Jegel, Rigen Rakelna, dan Tora Sudiro. Patut diapresiasi juga Bryan Domani yang dikenal bukan seorang komedian, mampu menyajikan adegan-adegan yang mengundang tawa dengan baik.
Bagi yang penasaran dengan film Miracle in Cell No. 7 versi Indonesia, langsung saja kunjungi bioskop terdekat di kota kamu 8 September 2022 mendatang, ya!