Disney Perbarui Tanggal Tayang Film, Mulan Enggak Masuk List

| 24 Jul 2020 14:44
Disney Perbarui Tanggal Tayang Film, Mulan Enggak Masuk List
Mulan (Instagram/@moviecrazyplanet)

ERA.id - Rumah produksi animasi terbesar Disney merilis pembaruan tanggal tayang dari film-film yang diproduksinya. Sayang, film Mulan tidak masuk daftar tayang tahun ini maupun tahun depan. 

Sebelumnya film live-action Mulan dijadwalkan tayang pada akhir Maret 2020, lalu diundir menjadi 24 Juli 2020, yang kemudian akhirnya tanggal tayang dari film adaptasi animasi ini sudah tak diberi tanggal tayang oleh Disney. 

Hal ini disebabkan adanya pandemi COVID-19 yang melanda hampir seluruh dunia dan membuat bioskop di dunia tutup, termasuk bioskop Amerika Serikat dan China. 

Tak sampai di situ saja, Disney akhirnya merombak habis jadwal penayangan film-film yang sudah mereka rancang sebelumnya, seperti film sekuel Avatar dan Star Wars. 

Diberitakan dari Hollywood Reporter, karya James Cameron, Avatar 2 yang harusnya tayang 17 Desember 2021 menjadi 16 Desember 2022, Avatar 3 dari 22 Desember 2023 menjadi 20 Desember 2024, Avatar 4 dari 19 Desember 2025 jadi 18 Desember 2026, dan Avatar 5 dari yang semula 17 Desember 2027 mundur ke 22 Desember 2028. 

Perombakan ini tentu saja ditandai dengan tantangan berat sekaligus pukulan bagi film Hollywood. Bahkan film yang seharusnya sudah mulai produksi terpaksa ditunda hingga batas waktu yang belum bisa ditetapkan. 

“Tidak ada yang lebih kecewa dari penundaan ini daripada saya,” kata James Cameron, Jumat (24/7/2020). 

Bukan cuma Avatar saja yang terkena dampak kemunduran satu tahun. Film Star Wars juga mengalami hal serupa dari 16 Desember 2022 menjadi 22 Desember 2023, film kedua dari 20 Desember 2024 menjadi 19 Desember 2025, serta film ketiga yang diagendakan 18 Desember 2026 menjadi 17 Desember 2027. 

Sebelumnya Warner Bros juga menyampaikan berita penundaan dari salah satu film hitnya, Tenet yang seharusnya 12 Agustus 2020, kini menjadi tanpa tanggal yang bisa dipastikan. 

Tags : film
Rekomendasi