Efek Popularitas Serial Bridgerton, Phoebe Dynevor Alami Gangguan Kecemasan hingga Butuhkan Terapis

| 06 Oct 2021 18:29
Efek Popularitas Serial Bridgerton, Phoebe Dynevor Alami Gangguan Kecemasan hingga Butuhkan Terapis
Phoebe Dynevor (Foto: IG @phoebedynevor)

ERA.id - Bridgerton merupakan salah satu serial terpopuler Netflix tahun 2020 lalu. Seiring dengan kepopuleran serial ini, para pemainnya pun merasakan hal yang sama, salah satunya Phoebe Dynevor, pemeran karakter utama wanita, Daphne.

Usai membintangi Bridgerton, aktris asal Inggris ini mengungkapkan bahwa kehidupannya kini selalu menjadi sorotan media dan publik. Bahkan kegiatan sehari-harinya yang harusnya bersifat privasi juga menjadi sorotan.

Phoebe mengaku tak menyangka bahwa aktivitas rutinnya selalu diikuti oleh awak media. Ia merasa asing diperlakukan demikian, bahkan membuatnya merasa ketakutan.

"Ini cukup di luar nalar dan aneh. Hanya ketika kami mulai bisa meninggalkan rumah lagi, ada fotografer di luar yang benar-benar menakutkan. Di situ, barulah aku menyadari jika aku keluar dengan piayam, mungkin ada seseorang yang memotretnya," ungkap Phoebe, dilansir dari People.com, pada Rabu (6/10/2021).

Phoebe dengan blak-blakan mengakui bahwa popularitas membuatnya merasa tertekan dan cemas. Ini terjadi lantaran ia takut mengecewakan para penggemarnya, karena tidak bisa menjadi seperti ekspektasi publik.

"Aku tidak berpikir ada yang tahu bagaimana menangani itu. Saya khawatir tentang segalanya. Aku penuh kecemasan. Saya takut gagal, mengecewakan seseorang, dan itu bertentangan dengan diri saya sendiri," jelas Phoebe.

Dengan tekanan dan kecemasan yang terus menghampirinya, Phoebe akhirnya menyewa seorang terapi suntuk membantunya menghadapi hal itu. Menurutnya, popularitas dan sorotan publik bisa menggangu kesehatan mentalnya.

"Kesehatan mental berada di mata publik. Aku bermeditasi, aku memiliki terapis, aku berjalan setiap hari. Ada hal-hal yang aku lakukan untuk menenangkan diri, karena saat ini sudah cukup sibuk," pungkasnya.

Rekomendasi