ERA.id - Kucing terkadang sudah dianggap sebagai teman, atau bahkan adik, oleh pemiliknya. Kucing yang tidak mau makan menjadi beban pikiran, apalagi jika nantinya sakit. Kenapa kucing tidak mau makan?
Ketika kucing tidak mau makan, kucing menggunakan cadangan lemak untuk dijadikan energi. Cadangan lemak akan diproses di hati menggunakan protein. Jika ii terjadi terus-menerus, dampaknya bisa fatal.
Penurunan protein yang terus-menerus menyebabkan hati bekerja lebih keras. Akibatnya, hati berlemak atau terjadi lipidosis hati. Hal ini memicu gagal hati. Oleh sebab itu, pemilik harus tahu apa saja yang menyebakan kucing tidak mau makan. Dikutip Era dari halodoc,
Kenapa Kucing Tidak Mau Makan?
1. Gangguan kesehatan
Jika kucing mengalami penurunan nafsu makan, salah satu kemungkinan terbesarnya adalah ada sesuatu yang salah dengan tubuh kucing, misalnya masalah kesehatan. Salah satu gangguan kesehatan yang bisa mengganggu nafsu makan kucing adalah gangguan pernapasan.
Gangguan pernapasan menyebabkan kucing sesak napas dan penciumannya terganggu. Beberapa gangguan kesehatan lain yang bisa memicu penurunan nafsu makan kucing adalah gangguan pencernaan, sakit ginjal, sakit gigi, infeksi, pankreatitis, masalah usus, dan kanker.
2. Akibat Vaksinasi
Vaksinasi menjadi salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan kucing. Namun, vaksinasi juga bisa mendatangkan efek samping tertentu pada sebagian kucing. Kehilangan nafsu makan adalah salah satu efek samping tersebut. Ini bisa menjadi reaksi negatif kucing terhadap suntikan. Namun, hal tersebut biasanya bersifat ringan atau hanya sementara.
3. Masalah kesehatan mental
Kucing termasuk makhluk yang menjalani hidup berdasarkan kebiasaan. Perubahan rutinitas, perpindahan ke tempat baru atau asing, dan perjalanan jauh bisa menyebabkan nafsu makan kucing hilang. Perubahan kebiasaan bisa memicu masalah kesehatan mental kucing, misalnya gangguan kecemasan dan depresi. Kucing butuh waktu lama untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan atau hal baru.
4. Tidak suka dengan makanan yang diberikan
Dilansir The Spruce Pets, sebagian kucing bisa memakan makanan yang sama selama berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, kemudian tidak memakannya lagi. Ini karena selera makan kucing berbeda-beda.
Selain itu, kucing juga bisa sensitif dengan tekstur dan bentuk tertentu dari makanan kucing. Sebagian kucing lebih suka makanan berbentuk segitiga, tetapi yang lain bisa saja lebih suka dengan makanan berbentuk bulat. Sebagian kucing hanya mau makanan kering, sebagian yang lain hanya makanan basah kalengan.
Menangani Kucing Tidak Mau Makan
Hal yang paling tepat untuk dilakukan saat kucing kesayangan tidak mau makan adalah memeriksakannya ke dokter hewan. Jika penyebab dari masalah nafsu makan tersebut adalah kesehatan, dokter hewan bisa segera memberikan penanganan yang tepat untuk mengatasinya.
Beberapa hal yang mungkin dilakukan oleh dokter hewan adalah pengubahan jenis dan jadwal makanan, meresepkan obat-obatan stimulan nafsu makan, dan merekomendasikan pemberian makanan cair.
Jika gangguan selera makan tidak disebabkan oleh gangguan kesehatan, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Anda bisa mencoba mengganti makanan kucing dengan bentuk dan rasa yang berbeda dari makanan biasanya.
Anda bisa mencoba memberikan makanan kaleng. Makanan kaleng bisa menjadi stimulan nafsu makan untuk kucing tertentu. Meski demikian, jangan berikan makanan kaleng secara berlebihan karena bisa berbahaya.