ERA.id - Panas dalam merupakan salah satu masalah kesehatan yang tidak terlalu berbahaya namun sangat mengganggu, membuat tidak nyaman, dan menghilangkan selera makan. Panas dalam memiliki gejala rasa panas di dalam perut kemudian menjalar hingga ke dada.
Salah satu penyebab masalah kesehatan ini adalah pencernaan yang buruk atau pola diet yang tidak tepat. Panas dalam juga terjadi akibat adanya tumpukan berbagai gejala penyakit di tenggorokan. Beberapa keluhan yang dirasakan, yaitu sakit ketika menelan, sariawan, bibir pecah-pecah, hingga bau mulut. Makanan untuk panas dalam dapat meredakan nyerinya.
Ketika panas dalam, tentunya Anda tidak bisa makan makanan dengan sembarangan. Mengonsumsi beberapa jenis makanan yang tepat dapat membantu penyembuhan panas dalam tersebut.
Makanan untuk Panas Dalam
Agar panas dalam mereda dan pulih, Anda dapat mengonsumsi makanan-minuman berikut ini.
Air Putih
Air putih merupakan minuman yang baik untuk membantu melegakan panas dalam secara alami. Meminum air putih yang cukup setiap hari dapat membantu menjaga hidrasi tubuh sehingga fungsi tubuh mampu bekerja dengan baik. Fungsi ini juga termasuk sistem imun tubuh dalam membantu melawan penyebab infeksi yang menimbulkan gejala panas dalam. Meminum air hangat dapat mengobati sakit tenggorokan akibat panas dalam. Namun jika mengalami demam, air yang dingin atau sejuk bisa menjadi pilihan yang lebih baik untuk menurunkan suhu tubuh.
Air Garam
Salah satu manfaat air garam yaitu mampu membantu mengatasi sejumlah gejala panas dalam di tenggorokan. Larutan garam hanya digunakan untuk berkumur, bukan diminum. Untuk membuat larutan garam, cukup larutkan satu sendok teh garam ke dalam air hangat, lalu gunakan air ini untuk berkumur selama beberapa menit. Ulangi selama beberapa kali sehari, kira-kira setiap tiga jam sekali. Larutan garam bisa membantu membunuh bakteri penyebab infeksi di tenggorokan dan mengencerkan dahak sehingga gejala seperti sakit tenggorokan akibat panas dalam dapat reda dengan lebih cepat.
Pisang
Buah pisang mengandung antasida yang membantu menyembuhkan mulas pada perut. Setidaknya konsumsi satu buah pisang sehari untuk mencegah kenaikan asam dalam perut yang dapat mengakibatkan panas dalam.
Jeruk
Jeruk kaya akan kandungan vitamin C sehingga baik untuk menjaga stamina tubuh untuk menghindari panas dalam. Jeruk juga memiliki sifat antasida yang berasal dari asam askorbat. Kandungan ini mampu mengurangi asam di dalam perut.
Madu
Madu memiliki zat antibakteri dan antivirus yang bisa membantu membunuh bakteri dan virus sebagai penyebab infeksi di tenggorokan pemicu panas dalam. Berdasarkan sebuah penelitian, madu bahkan diketahui lebih efektif dalam meredakan batuk, dibandingkan obat batuk pada umumnya. Cukup larutkan dua sendok teh madu ke dalam air hangat atau sebagai campuran teh, kemudian minum selagi masih hangat dan dapat diminum beberapa kali sehari sesuai kebutuhan Anda.
Jahe
Mengonsumsi jahe dapat dilakukan ketika panas dalam menyerang tubuh. Jahe memiliki sifat anti inflamasi yang dapat mengurangi asam penyebab panas dalam yang mengganggu.
Susu
Susu dapat membantu menetralkan asam yang menyebabkan panas dalam. Selain itu susu juga kaya akan kalsium yang baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Oleh karena itu, susu mampu meredakan panas dalam. Susu rendah lemak atau susu murni dapat dipilih.
Yogurt
Pencernaan yang baik dapat menghindarkan dari masalah panas dalam yang mengganggu. Yogurt baik untuk kesehatan pencernaan karena kaya akan anti oksidan dan kalsium.
Oatmeal
Oatmeal mengandung serat yang tinggi dan baik untuk diet. Oatmeal kaya akan serat dan anti oksidan yang juga baik untuk kesehatan pencernaan. Oatmeal juga baik untuk mengurangi asam di dalam perut yang dapat mencegah dan terhindar dari panas dalam.
Ikan Laut
Asam yang berlebih dapat menyebabkan panas dalam. Kandungan taurin dalam ikan laut membantu untuk mengurangi asam di dalam tubuh. Ikan laut juga dapat membantu mengurangi rasa sakit perut.
Jika gejala sudah menyerang, makanan untuk panas dalam yang dijelaskan di atas dapat menjadi pilihan tepat agar lekas mereda dan pulih. Semoga Anda senantiasa sehat, ya.
Ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Kalo kamu mau tahu informasi menarik lainnya, jangan ketinggalan pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…