ERA.id - Semangka adalah buah segar dan lezat yang disukai hampir setiap orang. Namun makan semangka tidak boleh sembarangan terutama ketika malam hari. Lantas mengapa tidak dianjurkan makan semangka di malam hari?
Dalam artikel ini, akan dibahas alasan mengapa ada pandangan bahwa makan semangka pada malam hari tidak disarankan, serta dampaknya terhadap kesehatan kita.
Alasan Mengapa Tidak Dianjurkan Makan Semangka di Malam Hari
Semangka adalah buah yang kaya akan berbagai nutrisi dan manfaat kesehatan, dan menjadi pilihan camilan yang luar biasa. Buah ini dikenal dapat meningkatkan kesehatan jantung, ginjal yang sehat, memberikan bantuan dari serangan panas, dan diyakini dapat membantu menormalkan tekanan darah juga.
Dilansir dari NDTV, ahli Gizi terkemuka, Dr. Shilpa Arora menjelaskan jika semangka terdiri dari 94 persen air, likopen, kalium, dan banyak nutrisi lainnya.
Selain itu, semangka juga mengandung serat yang merupakan sumber luar biasa untuk menjaga proses pencernaan tetap berjalan normal.
Namun meskipun semangka mungkin adalah buah yang sehat untuk dinikmati secara keseluruhan, waktu memakannya sama pentingnya. Disarankan untuk tidak mengkonsumsi semangka pada malam hari sebelum tidur.
"Saya tidak akan merekomendasikan konsumsi semangka atau buah lainnya setelah pukul 7 malam. Semangka sedikit bersifat asam dan jika dikonsumsi pada malam hari, hal itu dapat menunda proses pencernaan saat tubuh sedang tidak aktif. Waktu terbaik untuk makan semangka adalah sekitar pukul 12-1 siang ketika tingkat pencemaran sedang tinggi dan aktif."
Menurut para ahli, semangka bukanlah pilihan yang baik untuk dimakan pada malam hari dan dapat menyebabkan masalah kesehatan tertentu.
Semangka bukanlah buah yang ramah terhadap pencernaan jika dikonsumsi pada malam hari dan dapat menyebabkan sindrom iritasi usus dan masalah lainnya. Selain itu, juga dapat membuat perut Anda tidak nyaman keesokan harinya.
Perlu diketahui, proses pencernaan lebih lambat dari biasanya pada malam hari, oleh karena itu, disarankan untuk menghindari makan makanan yang manis dan asam.
Semangka memiliki persentase gula alami yang tinggi yang dapat menyebabkan peningkatan berat badan dalam beberapa kasus jika dimakan pada malam hari. Kandungan air yang tinggi dalam semangka sebenarnya juga dapat menyebabkan seringnya ke toilet yang dapat mengganggu tidur dan menyebabkan kurang tidur serta kelelahan pada hari berikutnya.
Menurut Ayurveda, tidak disarankan untuk mengonsumsi semangka atau buah lainnya pada malam hari karena dapat memicu diare dan dalam beberapa kasus termasuk sembelit.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi makanan alternatif selain buah-buahan. Waktu yang tepat untuk mengkonsumsi semangka adalah di pagi atau siang hari, dan tidak setelah itu.
"Mengingat musim panas yang panas ini, seseorang harus ingat untuk merendam semangka dalam air beberapa saat, karena itu akan meminimalkan risiko kerusakan bagi konsumen. Anda harus segera mengkonsumsi semangka saat membelinya, jangan menyimpannya, dan lebih baik makan ketika segar untuk hasil terbaik bagi kesehatan," imbuh Dr. Dhanvantri.
Selain mengapa tidak dianjurkan makan semangka di malam hari, ikuti artikel-artikel menarik lainnya juga ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan ketinggalan, pantau terus kabar terupdate dari ERA dan follow semua akun sosial medianya! Bikin Paham, Bikin Nyaman…