Sering Dikira Sama, Kenali Perbedaan Nyeri Dada Akibat Penyakit Jantung dan Maag

| 01 Mar 2024 20:20
Sering Dikira Sama, Kenali Perbedaan Nyeri Dada Akibat Penyakit Jantung dan Maag
Perbedaan nyeri dada akibat jantung dan maag (Pexel)

ERA.id - Salah satu gejala yang sering muncul saat menderita penyakit jantung adalah nyeri dada. Gejala ini sangat mirip dengan penyakit maag atau gerd, sehingga masih banyak yang salah sangka penyakit jantung sebagai sakit maag. 

Spesialis jantung dan pembuluh darah, dr. Adrianus Kosasih, Sp.JP(K) menjelaskan, nyeri dada akibat sakit jantung dan maag sangat berbeda.

Gejala nyeri dada akibat sakit jantung biasanya terasa seperti ditindih benda berat, bukan nyeri seperti ditusuk. 

“Tipenya biasanya mirip ya, apalagi yang gerd itu ya asam lambung naik, iritasinya di kerongkongan, dan lainnya kadang mirip juga dengan jantung,” ungkap dokter Adrianus saat ditemui di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Jumat (1/3/2024). 

“Tapi sifatnya (gejala sakit jantung) tumpul biasanya, jadi seperti ditindih, ditekan, seperti diremas, dirasa panas, ada yang sensasinya sesak. Jadi biasanya bukan sakit yang ditusuk-tusuk atau disayat-sayat gitu,” tambahnya.

Sakit yang dirasakan di area dada juga berlangsung cukup lama jika orang tersebut memiliki penyakit jantung. Jika nyeri pada dada timbul saat melakukan kegiatan fisik yang berat harus diwaspadai karena berpotensi sakit jantung. 

“Sakitnya bukan yang detik ya, yang nyut langsung hilang, itu biasanya bukan jantung. Sakitnya biasanya beberapa menit, 10 menitan dan timbulnya terutama kalau jantungnya itu tadi dipakai. Misal olahraga nggak enak dadanya, pas istirahat hilang, itu mesti waspada,” jelasnya. 

Jika sakit maag atau gerd, nyeri yang dirasakan hanya pada satu bagian tubuh. Namun, pada sakit jantung, gejala bisa dirasakan di berbagai bagian tubuh yang memiliki saraf sejalan dengan jantung. 

Bagian tubuh lainnya yang menjadi tempat timbulnya gejala penyakit jantung adalah tangan, area punggung, bahkan hingga ke area rahang. 

“Gejalanya juga dirasakan ke bagian tubuh lain, karena saraf jantung itu numpang. Jantung itu rasa sakit itu seringnya di tengah dada, di belakang tulang ya. Kadang juga nggak bisa dibilang rasa sakitnya di sini, area di dalam ya” tuturnya. 

“Kadang terasa di tempat lain sejalan dengan si saraf. Saraf dari tangan, ulu hati, jadi kadang biasa ke tempat itu, tangan nggak enak pegal, bisa ke bahu, punggung, leher kayak dicekik, ke rahang juga,” pungkas dokter Adrianus.

Rekomendasi